KEDIRI| duta.co -Jangan pernah membuat kegaduhan selama pesta demokrasi ini, jika tidak ingin berhadapan dengan para petarung tergabung dalam Paguyuban Pendekar Pencak Dor. H. Zainal Abidin merupakan Ketua Umum Paguyuban ini, meminta semua pihak serta seluruh lapisan masyarakat Indonesia yang berada dimana pun saja.
Untuk selalu menjaga kerukunan, saling bersilahturahmi dan tidak melakukan segala tindakan yang menjadikan perselisihan.
Bertempat di kediaman tokoh Pagar Nusa, almarhum KH. Maksum Djauhari, sejumlah kelompok perguruan silat di eks – Karesidenan Kediri, terlihat berkumpul untuk menggelar acara diskusi kebangsaan, Kamis (1/3). Usai menggelar pertemuan ini, dilanjutkan pembacaan orasi pernyataan.
Bahwa Paguyuban Pencak Dor siap menjadi garda terdepan menjaga keutuhan NKRI. Kedua, menyerukan kepada semua anak Bangsa Indonesia dimanapun berada, untuk selalu menjaga kekompakan, kebersamaan dan persatuan.
Ketiga, bila ada pelanggaran hukum, jangan main hakim sendiri dan diminta berkoordinasi dengan pihak Kepolisian dan pihak terkait. Penutup, kepada semua warga negara untuk selalu siaga dan waspada dalam menyikapi situasi yang terjadi saat ini.
acara pun ditutup dengan atraksi penampilan pendekar Gerakan Aksi Silat Muslimin Indonesia (GASMI) di bawah asuhan Gus Bidin, sapaan akrab H. Zainal Abidin. Hadir dalam acara tersebut, Kasdim 0809 Kediri, Mayor (Inf) Joni Morwantoto, para Perwira Polresta Kediri, Kapolsek Mojoroto, Kompol Didit Prihantoro dan para tokoh ulama.
“Acara ini diselenggarakan karena menyikapi sejumlah permasalahan yang saat ini terjadi dan menjadikan kepanikan di masyarakat. Kami berharap dengan pertemuan ini, melibatkan para perwakilan pendekar, unsur TNI dan Polri, menjadikan negara ini aman dan nyaman,” jelas Agus Muhtadi, pihak panitia menggelar acara ini. (nng)
