SITUBONDO | duta.co -Setelah tiga hari melakukan pencarian nelayan hilang atas nama Pak Hor alias Suwali, (62) warga Dusun Jalan Adi Podei RT. 001 RW. 004 Desa Besuki, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo, akhir Tim SAR Gabungan, pagi tadi di perairan Desa Ketah, Kamis (22/8/2019).
Tim gabungan Basarnas Jember, BPBD Situbondo, Satpolair Polres Situbondo, Polsek Besuki, Tagana, Diahub dan neleyan setempat melakukan pencarian hingga Kamis pagi tadi, dan korban ditemukan meninggal dunia diperairan Desa Ketah, kurang lebih jarak 2 mil dari bibir pantai.
Kemudian korban dibawa ke RSU Besuki untuk dilakukan pemeriksaan dan diserahkan kepada pihak keluarga.
“Alhamdulillah, setelah tiga hari Tim SAR Gabungan bekerja keras, akhirnya tim berhasil menemukan korban di perairan Desa Ketah, dengan jarak kurang lebih 2 mil dari bibir pantai,” ujar Puriyono penyusun laporan dan informasi pada BPBD Situbondo.
Diberitakan terdahulu, seorang nelayan bernama Pak Hor alias Suwali (62) warga Dusun Jalan Adi Podei RT 001 RW 004, Desa Besuki, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo dinyatakan hilang saat akan meminggirkan perahunya, Selasa (20/8/2019).
Senin malam, sekitar pukul 18.30 WIB korban keluar dari rumahnya untuk pindahkan perahunya dari tengah ke pinggir yang jaraknya kurang lebih 200 meter dari bibir pantai. Namun pagi tadi, salah satu menantunya atas nama Efendi, pergi ke tempat kejadian perkara. Ternyata bapak mertuanya tersebut, sudah tidak ada ditempat, yang ada hanya tinggal baju, celana pendek, sarung dan Sandal di dalam perahunya. heru
