SITUBONDO | duta.co -Pembukaan Roadshow Bus KPK Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi yang tiba di pendopo kabupaten Jl. Kartini N0. 1 Situbondo disaksikan, Forkopimda Situbondo, pejabat pemkab Situbondo, Camat se Kabupaten Situbondo, Kades se Kabupaten Situbondo, pelajar dan tamu undangan lainnya, Jumat.(19/7/2019).
Kedatangan Tim KPK ke Kabupaten Situbondo ini memberikan edukasi anti korupsi kepada Siswa SMA/SMK/MA.
“Akar dari kejahatan di mulai dari tindakan korupsi yang membuat masyarakat sengsara. Kakak menyarankan dari sejak usia dini, adik adik harus selalu berkata jujur, karena berbuat atau jujur itu hebat,” jelas Budi dihadapan siswa-siswi.
Tindakan korupsi, kata Budi dihadapan siswa, jangan sampai terjadi pada adik-adik dimasa yang akan datang. Sikap disiplin, jujur, sederhana dan tidak bermewah-mewahan merupakan bagian dari integritas adik-adik di masa mendatang. dari cerita tentang semua jadi mungkin tidak terlalu panjang petuahnya Pokoknya.
Adapun salah satu tujuan dari seluruh rombongan KPK di Kabupaten Situbondo ini, sambung Budi, yang paling penting bisa bertemu langsung dengan masyarakat dan adik-adik pelajar seperti sekarang ini. “Kesempatan untuk bertemu dengan pelajar dan masyarakat secara langsung baru terjadi di Kabupaten Situbondo. Karena rombongan KPK semenjak dari Ngawi, Madiun, Nganjuk, Jombang Mojokerto, Surabaya dan Probolinggo, baru sekarang di Situbondo bisa bertatap muka langsung dengan pelajar dan masyarakat,” tuturnya.
Tak hanya itu saja yang disampaikan Budi dihadapan para pelajar tersebut, namun dia juga miminta agar para pelajar naik bus KPK yang didalamnya berisi berbagai peralatan edukasi anti korupsi. “Adik-adik bisa masuk ke dalam bus KPK, kartena di dalam bus KPK itu, banyak sekali komputer untuk belajar apa saja mengenai anti korupsi. Dari soal pencegahan korupsi hingga penindakan pelaku korupsi,” tuturnya.
Korupsi itu, kata Budi dihadapan pelajar, adalah akar dari kejahatan di Indonesia. Korupsi itu membuat masyarakat sengsara. “Oleh karena itu, saya meminta kepada adik-adik pelajar yang ada di sini, saat sudah bekerja tidak melakukan tindakan korupsi, karena korupsi telah menyengsarakan orang banyak,” himbau Budi kepada para pelajar itu.
Usai menerangkan panjang lebar tentang tindakan korupsi di hadapan pelajar, selanjutnya Budi, melontarkan kuis kepada pelajar, diantara kuis menebak nama Ketua KPK dan membacakan teks Pancasila. Bagi pelajar yang tepat menjawab pertanyaan Budi Santoso, maka mereka berhak mendapat bingkisan atau hadiah tas KPK.
Sementara itu, Bupati Situbondo H. Dadang Wigiarto SH mengatakan, dengan adanya media edukatif yang disampaikan KPK ini, maka akan bisa memberikan solusi tentang antikorupsi serta membangun generasi mendatang yang penuh integritas dan juga generasi yang anti korupsi.
Selain itu, Bupati Dadang berharap para pelajar yang telah mendapatkan edukasi anti korupsi yang disampaikan penasehat KPK, dapat diaplikasikan atau ditularkan ke pelajaran lainnya. Karena pada pendidikan terendah, masyarakat umun sampai di internal pemerintah kabupaten Situbondo, instansi fertikal telah melakukan upaya pemberantasan korupsi.
“Partisipasi masyarakat memang kami harapkan terutama kejujuran yang dimulai pada bangku sekolah paling bawah, sehingga nantinya mereka bisa menjadi generasi generasi yang hebat dan kuat,” ujar Bupati Dadang. her
