KEDIRI|duta.co, Dalam rangka penurunan penanggulangan kemiskinan Pemerintah Kota Kediri memberikan bantuan kepada warga Pra Sejahtera berupa Bantuan Pangan Non Tunai Daerah (BPNT-D). Hal ini merupakan transformasi dari Program Pemberian Beras Sejahtera (Rastra) kini menjadi BPNT-D.
Hal ini, dijelaskan Kepala Dinas Sosial Pemerintah Kota Kediri, Triyono Kutut Purwanto, Minggu (18/08) mengacu Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2017 tentang penyaluran bansos secara non tunai. Diterangkan Triyono Kutut Purwanto, demi menyukseskan program nasional ini, pihak pemerintah kota bekerjasama dengan BNI 46 membentuk agen bank untuk pengambilan di tiga kecamatan.
“Program ini secara serentak akan disalurkan Senin besok dan kepada warga penerima manfaat bisa mengambil sesuai agen bank untuk pengambilan BPNTD,” ungkapnya. Berdasarkan data di masing – masing kecamatan, pada Wilayah Pesantren terdapat 7 agen, Wilayah Kota terdapat 8 agen dan di wilayah Mojoroto terdapat 6 agen.
Adapun bantuan ini berupa uang Rp. 120ribu untuk setiap bulannya kepada masing – masing Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Akan dikucurkan selama satu tahun melalui kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dikelola BNI 46. Bantuan ini, harus diambil dalam bentuk bahan pangan seperti beras, telor dan lainnya melalui agen telah ditunjuk.
Mengacu BDT Bekerjasama Dengan Kejaksaan & Polri
“Tujuannya untuk mewujudkan 6T yaitu tepat sasaran, tepat harga, tepat jumlah, tepat mutu, tepat waktu dan tepat administrasi. Bagi KPM diberi kebebasan untuk memilih bahan pangan yang dikehendaki. Data penerima ini diambil dari Basis Data Terpadu dan telah ditetapkan berdasarkan keputusan bapak wali kota,” jelas Kadinsos Kota Kediri.
Berdasarkan Basis Data Terpadu (BDT) merupakan sistem data elektronik, telah berisi data nama dan alamat yang memuat informasi sosial, ekonomi, dan demografi dari individu dengan status kesejahteraan terendah di Indonesia. Kemudian dalam pelaksanaan, terang Triyono Kutut, penyaluran ini Dinsos didampingi oleh TP4D dan Satgas Bansos Pangan Polres Kediri Kota.
“Program ini untuk mewadahi KPM yang tidak mendapat bantuan beras dari pemerintah pusat. Tahun ini jumlah penerima sejumlah 999 KPM dari data awal sebanyak 1.750 KPM setelah dilakukan verifikasi dan validasi. Kami berharap ke depannya penerima BPNTD akan bertambah, sehingga semua warga Pra Sejahtera Kota Kediri bisa merasakan bantuan dari pemerintah,” terangnya. (nng)
