HIJAU : Suasana Taman Sekartaji merupakan salah Ruang Terbuka Hijau disuguhkan Pemerintah Kota Kediri (duta.co/Hendra Hasyim)

KEDIRI| duta.co -Demi menghapus sebutan bahwa keberadaan taman disalahgunakan oleh sejumlah pengunjungnya, terjawab dengan diresmikankan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Sekartaji, berada di sisi Barat Sungai Brantas, tepatnya di Jl Veteran Kecamatan Mojoroto ini.

Taman sarat dengan kisah Kerajaan Kadiri ini, kini menjadi salah satu tempat berkumpul bagi para komunitas, keluarga maupun pelajar.

“Tidak seperti kesan sebelum taman ini dipugar, biasanya untuk mesum dan mengkonsumsi minuman keras. Sekarang menurut saya, sudah tidak ada lagi, karena Taman Sekartaji ini terbuka sekali, jadi untuk melakukan hal – hal berdampak negatif seperti itu, kemungkinannya tidak bisa,” jelas Lia (32) salah satu pengunjung, ditemui di kawasan taman, Selasa (3/10)

Usai diresmikan Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar yang akrab disapa Mas Abu, mendapat respon baik dari sejumlah pengunjung yang datang. Datang bersama suami dan anaknya, Lia terlihat betah duduk di sekitar kolam yang berisi ikan hias berwarna – warni. Rindangnya pohon dan sejuknya hawa dikarenakan, terdapat larangan merokok di kawasan taman, menjadikan Taman Sekartaji sangat representatif untuk sarana berkumpul.

“Menurut saya, sekarang ini lebih bagus. Lebih tertata dengan rapi,  bersih jauh dari kesan kumuh dan merupakan kawasan terbuka hijau,” imbuh Lia, mengaku sering menghabiskan waktu bersama keluarga di tempat ini. Terkait fasilitas umum, ibu rumah tangga ini membandingkan dengan masa sebelumnya.

“Dulu kran air di toilet sering rusak dan pintunya juga tidak bisa dikunci. Sekarang, kita merasa nyaman dan sangat dijaga kebersihannya,” terangnya. Pernyataan sama disampaikan Agus Dewa (18) siswa kelas XII di SMKN 1 Kota Kediri.

“Saya merasa sangat senang, taman sekarang beda dengan yang dahulu. Udaranya sejuk dan dekorasinya juga bagus, Jika ingin mengambil gambar pun hasil jepretannya mantab karena ada background bangunan batu – bata ditata dengan rapi,” ungkapnya.

Tidak hanya warga Kota Kediri, Fajar (24) merupakan warga Nganjuk, mengaku terpesona saat berada di kawasan taman ini. Meski baru pertamakali datang, namun tanpa terasa lebih dari dua jam, dia berada di tempa tersebut.

“Meski baru pertama kali saya datang di sini, suasananya bagus sekali dan fasilitasnya menurut saya juga sudah memenuhi. Termasuk toilet dan lahan parkirnya cukup luas,” jelas Fajar.

Terkait keberadaan taman, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan (DLHKP), Didik Catur, meminta kepada pengunjung untuk merasa memiliki dan turut menjaga keindahan, keasrian dan kebersihannya.

“Kami berusaha terus melengkapi fasilitas termasuk penyediaan jaringan wifi. Kami akan tempat tenaga keamanan untuk memastikan kawasan tersebut aman dan nyaman buat pengunjung,” jelasnya. (nng)

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry