Bupati Trenggalek, Emil Elestianto Dardak, menerima penghargaan piala Parahita Ekapraya 2018 dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlidungan Anak Yohana Yembise di Jakarta, Rabu (19/12/2018), (FT/Humas Pemkab Trenggalek)

TRENGGALEK | duta.co — Pemerintah Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) tingkat utama tahun 2018 dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlidungan Anak, Rabu (19/12).

Bagian Humas Pemkab Trenggalek dalam rilis yang diterima Antara menjelaskan, penghargaan APE ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam peringatan Hari Ibu (PHI) ke-90 tahun 2018.

Penghargaan untuk Trenggalek diserahkan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlidungan Anak Yohana Yembise kepada Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak dan disaksikan Wapres Jusuf Kalla di Istana Wakil Presiden RI di Jakarta.

“Dengan meraih APE tingkat utama ini, Kabupaten Trenggalek dianggap berkomitmen dan telah berupaya serius melaksanakan pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (PPPA) melalui strategi pengarusutamaan gender atau pun peduli terhadap kesetaraan gender,” ungkap Bupati Emil Dardak.

Sebelumnya, pada 2017 Kabupaten Trenggalek juga telah mencetak prestasi loncat peringkat langsung meraih penghargaan tingkat madya.

Dan di sinilah diketahui bahwa tahapan-tahapan prosesnya tidak instan, perlu komitmen bersama yang berkelanjutan. Masyarakat, pemerintah dan pemangku kepentingan terkait harus benar-benar berkomitmen terhadap pembangunan kesetaraan gender dan perlindungan terhadap perempuan dan anak.

Meraih APE tingkat utama ini tidaklah mudah, karena serangkaian penilaian dari tim independen Kementerian PPP3A sangatlah ketat. Presentasi program juga dilakukan khusus dan komprehensif langsung oleh Bupati Trenggalek di hadapan tim penilai.

Bukti pendukung berupa gambar aksi, berbagai dokumen administrasi dari jajaran OPD Kabupaten Trenggalek pun harus dilampirkan sebagai dasar tim menentukan nilai kelayakan.

Menteri PPPA Yohana Yembise dalam sambutannya mengatakan, pemerintah melalui Kementerian PPPA sejak 2004 telah melakukan evaluasi pelaksanaan PPPA melalui strategi pengarusutamaan gender.

Hal itu dilanjutkan dengan pemberian penghargaan APE untuk daerah yang memiliki pengelolaan perlindungan anak maupun pengarusutamaan gender.

“Mari terus berkreasi untuk perempuan dan anak Indonesia. Harapan kami semua stakeholder dapat bekerja sama, berkolaborasi, dan saling bahu membahu mengemban mandat negara untuk menjadikan perempuan dan anak Indonesia berada pada garis aman, mandiri, bermartabat, dan berkualitas,” ajak Menteri ini.

Sementara itu, Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak sangat berbangga atas penghargaan yang diterima oleh Pemerintahnya tersebut.

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan stakeholder di Kabupaten Trenggalek atas seluruh partisipasi dan dukungannya,” kata Emil.

Menurutnya, penghargaan ini akan memacu pemerintah Kabupaten Trenggalek untuk bekerja lebih baik lagi dalam melayani masyarakat.

“Terutama dalam pelaksanaan pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (PPPA) melalui strategi pengarusutamaan gender,” katanya. (ndik/ham)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry