KEDIRI | duta.co – Calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana meninjau langsung kondisi kediaman korban terdampak bencana angin puting beliung di Dusun Sumberejo, Desa Pranggang, Kecamatan Plosoklaten pada Jumat (8/11/2024) siang. Kunjungan tersebut, guna memastikan kondisi dan keselamatan keluarga korban.
Korban yang dimaksud bernama Suyadi beserta keluarganya. Sebagaimana diketahui, peristiwa itu bermula pada Kamis 31 Oktober 2024 sore menerjang sebagian wilayah Kecamatan Plosoklaten dan menimpa kediaman Suyadi hingga mengakibatkan atap rumah roboh tak tersisa. Saat tanda-tanda darurat itu akan menimpa, Suyadi beserta istri dan anaknya bergegas menyelamatkan diri keluar rumah.
Dikatakan Mas Dhito, dalam suatu peristiwa bencana, keselamatan manusia menjadi yang utama. Termasuk bagaimana warga itu mampu menyelamatkan diri dari kondisi yang menimpanya. Dalam hal ini, Mas Dhito bersyukur jika keluarga Suyadi masih dalam kondisi utuh meski atap bangunan rumah kini terbang terbawa angin.
“Alhamdulillah nggak ada korban. Karena yang krusial bukan soal rumahnya, tapi yang terpenting adalah keselamatan Pak Suyadi, istri, beserta anak-anaknya,” kata Mas Dhito, saat memastikan kondisi keluarga Suyadi secara langsung.
Selain memastikan kondisi keluarga Suyadi, Mas Dhito juga memberi penawaran pekerjaan yang lebih layak bagi Rizky, yang merupakan anak Suyadi. Remaja berusia 19 tahun itu memutuskan untuk tidak melanjutkan jenjang pendidikan SMA dikarenakan ingin membantu perekonomian keluarga. Diketahui, Rizky kini sedang bekerja sebagai serabutan.
“Akan kita bantu carikan pekerjaan. Memang tugas kita sesama manusia harus berbagi dan peduli,” ungkapnya.
Merespon perhatian itu, Suyadi mengaku bangga mempunyai sosok pemimpin daerah seperti Mas Dhito. Menurutnya, Mas Dhito merupakan sosok pemimpin yang sudah terbukti menkesejahteraan masyarakat Kabupaten Kediri di periode pertama.
“Sangat bangga punya pemimpin seperti Mas Dhito,” sambung Suyadi.
Lebih lanjut, Suyadi mengatakan jika janji tersebut benar terwujud, dirinya tidak akan melupakan jasa Mas Dhito terhadap masyarakat Kabupaten Kediri. Suyadi pun mendoakan supaya Cabup berusia 32 tahun tersebut Kembali terpilih di Pilkada yang jatuh pada 27 November 2024 mendatang.
“Semoga bisa jadi (terpilih) lagi. Kita enggak lupa jasa-jasanya Mas Dhito, enggak bisa terlupakan,” pungkasnya. (bud)