GRESIK | duta.co – Era globalisasi saat ini para pengembang produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dituntut bisa mengimbanginya. Ekonomi kreatif misalnya, tidak hanya dalam pengemasan hasil produksi yang dituntut dapat menarik konsumen, tapi juga pemerintah harus bisa ikut andil dalam memasarkan hasil produk milik masyarakatnya.
Pemerintah daerah harus gencar melakukan promosi, bahkan Bupati atau Wakil Bupati sekalipun harus menjadi alat promosi (Endorse). Pemerintah kabupaten Gresik harus berani melakukan gebrakan dalam mengembangkan usaha mikro kecil dan menengah. Berbagai langkah bisa dilakukan seperti melakukan promosi yang dilakukan oleh Bupati, Wakil Bupati, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kecamatan hingga Kepala Desa.
Diterangkan Akademisi Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) Abdurahman Faris, bahwa Pemda Gresik harus segera melakukan gebrakan untuk membangkitkan UMKM. Bahkan Bupati atau wakil Bupati harus bisa menjadi ‘endorse’.
 “Hal ini akan menjadi alat promosi yang efektif,” tegasnya saat memberikan materi tentang UMKM di Kecamatan Ujungpangkah, Gresik, Minggu 3/12/2017.
Kegiatan promosi UMKM, lanjutnya bisa dilakukan pemerintah daerah ketika melakukan kegiatan di luar daerah. Beberapa cara bisa dilakukan dengan mengenalkan produk yang dipakainya merupakan asli buatan pelaku usaha yang ada di kota Gresik. Dengan cara memakai langsung apa yang menjadi produk asli UMKM Gresik, itu menjadi alat pemasaran yang efektif.
Dosen yang juga pelaku usaha jilbab di kota Pudak (Gresik) itu juga mengajak para pemuda untuk tidak takut berwirausaha. Sebab kata dia, sekarang ini mudah sekali untuk memulai usaha. Dalam era digital saat ini sangat mudah sekali untuk memulai usaha. Bahkan juga bisa menjadi reseller dan akun media sosial saja sudah bisa memulai usaha.