KEDIRI| duta.co – Bertempat di Aula PT. Gudang Garam berada Jl. Pajang No.18 Desa Sukorejo Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri, digelar acara forum silahturahim Paguyuban Antar Umat Beragama dan Penganut Kepercayaan (PAUB – PK) dilanjutkan doa bersama seiring pergantian tahun Hijriyah.
Hadir dalam acara tersebut, KH. Anwar Iskandar, Kapolres Kediri Kota, AKBP Anthon Hariyadi, Kajari Drs. Martini .SH .Mhum, Dandim 0809 Kediri, Letkol (Arm) Joko Setyo Kurniawan, Ketua PCNU KH. Abu Bakar Abdul Djalil dan tuan rumah diwakili Slamet Budiono mewakili direksi perusahaan rokok.
Diawali Kapolresta Kediri, menjelaskan betapa harmonisnya para tokoh agama, tokoh masyarakat dan warga Kota Kediri dalam menciptakan situasi yang aman dan damai. Kebersamaan ini sangat membantu kinerja Kepolisiaan sebagai pelayanan masyarakat. Dilanjutkan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Kediri, Drs. Martini yang baru kali pertama menghadiri acara ini, dijadikan momen untuk memperkenalkan diri.
Perwakilan Direksi PT. Gudang Garam, Slamet Budiono mengungkapkan keberagaman dan kebersamaan itu bisa dirasakan pada perusahaan rokok ini.
“Bahwa Gudang Garam adalah miniatur keberagamaan agama dan kepercayaan dan Alhamdullilah selama ini mampu terjalin kebersamaan di kalangan pekerja,” jelas Slamet Budiono.
Acara dilanjutkan siraman rohani oleh KH. Anwar Iskandar bertemakan keutamaan kerukunan antar umat beragama dan kepercayaan di atas segala kepentingan. Acara ditutup dengan doa, oleh Ketua PCNU Kota Kediri, KH. Abu Bakar Abdul Djalil. Ditemui usai acara, Kabid Humas PT. Gudang Garam, Iwhan Tri Cahyono menyatakan komitmen memberikan wadah atas keberadaan forum umat beragama serta perayaan hari besar.
“Implementasinya, kami berusaha memberikan wadah kepada seluruh organisasi atau forum keagamaan, untuk kami dukung. Mulai dari peringatan agama maupun pelaksaanan ibadah termasuk kepada penaganut kepercayaan,” jelas Iwhan Tri Cahyono.
Pihak PT. Gudang Garam membenarkan bahwa keberagamaan dan wujud kebersamaan antar umat beragam terlihat langsung di lingkungan karyawan pabrik rokok.
“Sebagaimana disampaikan direksi kami, di sini karyawan Gudang Garam mampu menjaga toleransi antas umat beragam dan penganut kepercayaan hingga terciptanya suasana kerja yang harmonis,” jelasnya.
Usai acara, Ketua PCNU Kota Kediri, KH. Abu Bakar Abdul Jalil berharap acara digelar setiap bulan ini mampu membawa manfaat bagi warga Kota Kediri.
“Keberadaan PAUB – PK selama ini berlangsung kondusif dan harus dipertahankan. Bila ada kesempatan untuk ditingkatkan karena dampaknya sangat positif untuk kebersamaan lintas agama,” terang Ketua PCNU akrab disapa Gus Ab. (nng)
