ALAT PERAGA : Pemasangan foto sosok ulama NU pada alat peraga dilaporkan ke Bawaslu Kota Kediri (duta.co/Nanang Priyo)

KEDIRI | duta.co -Sosok ulama NU, akrab disapai Gus Lik diklaim memberikan dukungan kepada Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 1, Aizzudin Abdurrahman dan Sujono Teguh Wijaya. Yang terjadi, justru terjadi keresahan warga melihat banner terpasang di sejumlah titik di wilayah Kelurahan Banaran Kecamatan Pesantren.

Hal ini dibuktikan kehadiran Bagus Suswanto .SH, sosok pengacara senior beralamat tinggal di RT. 15 RW. 06 Kelurahan Banaran Kecamatan Pesantren. Ditemui di Bawaslu Kota Kediri, Selasa (5/6) dia menyatakan telah melaporkan masalah ini sambil menunjukkan bukti tertulis. Dalam laporan tertulis jelas, terdapat foto KH. MD Thoha Yahya yang akrab disapa Gus Lik, dikenal memiliki jutaan jamaah.

“Tertulis jelas, nderek dawuh e Gus Lik. Kemudian terdapat foto Gus Lik dan Gus Aiz merupakan calon wali kota dan di bawah ada 4 logo partai pengusung, PKB, Golkar, PPP dan Gerinda. Ini bukan merupakan edukasi politik kepada masyarakat. Justru menjadikan pemilih atau pendukungnya menjadi tidak beralih ke paslon yang lebih berkualitas,” jelas Bagus, merupakan tim kuasa hukum Cawaali Paslon Nomor 3, dr. Samsul Ashar.

“Untuk yang kasus menyangkut Ketua PCNU, informasi yang kami dapat telah dilaporkan dan kasusnya kini ditangani Polres Kediri Kota,” tegas Bagus Suswanto yang juga menuding Bawaslu dianggap mandul dan tidak memiliki keaktifan melakukan pencegahan.

Atas laporan ini, Mansur.ST , Komisioner Bidang Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga,menyatakan bila pihaknya telah berkoordinasi dengan KPU atas masalah ini.

“Memang ada APK terpasang pada 5 titik, kami sudah konfirmasi ke KPU dan dipastikan tidak termasuk alat peraga. Kami akan segera gelar rapat pleno dan tentunya akan dilakukan tindakan,” jelas Mansur.

Adapun terkait kasus hoax yang menyangkut Ketua PCNU, KH. Abu Bakar Abdul Djalil, merupakan kewenangan tim Cyber Crime Polri untuk mengusutnya. (nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry