MALANG | duta.co – Petugas tracing yang melibatkan personel Babinsa hari ini, Sabtu (31/7/21), mendapatkan kunjungan Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.

Serma Sugianto, yang berdinas di Koramil 0818/26 Ardimulyo, merupakan petugas yang ditunjuk sebagai tracer untuk menekan angka kasus positif penyebaran Covid-19 yang ada di wilayah Malang.

Untuk diketahui, bahwa, 63.000 tracer lapangan telah dikerahkan oleh TNI yang sebagian besar dilakukan para Babinsa. Tugas dari Tracer ini adalah membantu pihak dinas kesehatan di posko-posko PPKM mikro yang ada dikelurahan dan desa.

Marsekal Hadi Tjahjanto, pada kesempatan tersebut mengecek sejauh mana kemampuan babinsa mengoperasionalkan aplikasi SILACAK yang digunakan sebagai tracing untuk menghentikan penyebaran pandemi covid di masyarakat.

Dijelaskan Serma Sugianto, dalam aplikasinya, petugas tracing dari Babinsa ini akan melakukan komunikasi melalui media WhatsApp atau telepon dengan mengajukan beberapa pertanyaan yang sudah disiapkan.

Bila terjadi kendala, maka tracer lapangan akan menuju lokasi terkonfirmasi masuk pada tracing kontak erat. Tahap berikutnya, yaitu tracer dari Babinsa akan berkoordinasi dengan puskesmas untuk tindakan selanjutnya guna mengetahui gejala reaktif atau tidak.

Setelah menerima penjelasan dari Babinsa, Panglima TNI memberikan sebuah Laptop dan HP (Handphone) kepada Serma Sugiyanto.

“Gunakan alat ini untuk membantu tenaga kesehatan melakukan tracing dengan mengunakan Aplikasi SILACAK dan INARIS dan mulai besok kerja dengan tenaga kesehatan yang ada di puskesmas,” kata Panglima TNI. (rls)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry