
LAMONGAN | duta.co – Bupati Lamongan Yuhronur Efendi inginkan kenaikan gaji guru. Karena itu, pihaknya mendukung kebijakan pemerintah pusat akan adanya kenaikan gaji guru dan pemberian tunjangan pada guru non ASN. Ini disampaikan saat upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024, HUT Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke – 53, dan HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke 79, di Alun-alun Kabupaten Lamongan, Jum’at (29/11/2024).
Pak Yes, demikian sapaan akrab bupati Lamongan itu menyatakan, mendukung kebijakan pemerintah pusat akan adanya kenaikan gaji guru dan pemberian tunjangan pada guru non ASN. “Pemerintah Kabupaten Lamongan akan terus mendukung program dari Pemerintah Pusat untuk mensejahterakan tenaga pendidik,” tuturnya.
Faktor utama yang mendasari dukungan akan kesejahteraan guru ini, kata dia, karena peran guru yang kuat akan menciptakan sumber daya manusia berkualitas. “Guru memiliki peran penting dan paling menentukan laju peradaban sebuah bangsa,” jelasnya.
Komitmen memberdayakan sumber daya manusia, jelasnya, ditandai dengan capaian indeks pembangunan manusia (IPM). IPM adalah representasi pembangunan sumber daya manusia setiap tahunnya, dimana Kota Soto terus mengalami peningkatan yakni 75,29 pada tahun 2023.
Bukan hanya itu, lanjutnya kagi, angka harapan lama sekolah juga naik di 14,02, angka rata-rata sekolah berada 8,34 pada tahun 2023. “Saya ucapkan terimakasih kepada tenaga pendidik di Kabupaten Lamongan, atas komitmennya dalam menghadirkan layanan pendidikan yang berkualitas. Sehingga menghasilkan pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas,” ungkapnya.
Pak Yes juga tidak lupa berterimakasih kepada anggota Korpri Kabupaten Lamongan yang terus menjaga kesinambungan pembangunan di Kabupaten Lamongan.
“Hal tersebut dibuktikan dengan indeks reformasi birokrasi yang berada pada ketogori sangat baik (BB). Indeks reformasi birokrasi sendiri merupakan representasi kualitas kinerja tata kelola pemerintahan Lamongan,” katanya.
Adapaun hasil pemeriksaan inspektorat Provinsi Jawa Timur atas kerangka Pemerintah Kabupaten Lamongan menjelang akhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati terkait kinerja utama RPJMD tahun 2021-2024, tambah dia, juga terdapat aspek kesejahteraan masyarakat dan aspek pelayanan umum sebesar 98,97 atau kategori sangat baik.
“Seluruh anggota Korpri harus terampil dan lebih guyub, untuk memajukan dan mengembangkan Lamongan secara kolaboratif. Serta harus mampu dan siap menerima perubahan,” pungkas Pak Yes. (dam)