PROBOLINGGO | duta.co – PT Paiton Energy menegaskan komitmennya dalam keberlanjutan sosial dan lingkungan melalui kerja sama strategis dengan Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (BPSKL) Wilayah Jawa.
Kolaborasi ini bertujuan untuk mengembangkan program perhutanan sosial, memperkuat kapasitas kelompok masyarakat, dan menerapkan inovasi dalam pengelolaan hutan berkelanjutan di wilayah Jawa.
Penandatanganan perjanjian kerja sama dilakukan oleh Kepala BPSKL Jawa, Danang Kuncara Sakti, dan Chief Financial Officer PT Paiton Energy, Bayu Widyanto, bertempat di Gedung Administrasi PT POMI, Paiton, Kabupaten Probolinggo.
Kerja sama ini mencakup berbagai inisiatif, termasuk pengembangan hutan tanaman energi, hutan produktif, dan dukungan bagi Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) di Jawa melalui pertukaran data, publikasi, dan pelatihan.
Setelah penandatanganan, tim dari Paiton Energy dan BPSKL Jawa melakukan kunjungan lapangan ke hutan sosial di Kecamatan Gading, Probolinggo, yang dikelola oleh Kelompok Tani Alam Subur dan Ranu Makmur. Kunjungan ini bertujuan untuk memantau perkembangan serta memberikan dukungan langsung kepada kelompok masyarakat dalam menghadapi tantangan di lapangan.
“Kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen jangka panjang kami untuk menciptakan ekosistem lingkungan dan sosial yang berkelanjutan,” ujar Bayu Widyanto.
Dengan dukungan pemerintah dan keterlibatan masyarakat, pihaknya yakin program perhutanan sosial ini dapat memberikan dampak ekonomi, sosial, dan ekologi yang luas.
Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan, PT Paiton Energy – POMI juga menyelenggarakan acara “Gowes Sinergi” dalam rangka Hari Listrik Nasional ke-79 pada 27 Oktober 2024.
Kegiatan bersepeda ini diikuti sekitar 130 peserta, termasuk karyawan PT POMI, YTL Jawa Timur, PLN Nusantara Power, serta komunitas sepeda lokal, dengan rute dari Pantai Greenthing, Desa Randutatah hingga Hutan Kota Kraksaan (Hutaka).
Selain bersepeda, acara ini juga diisi dengan serah terima bantuan fasilitas untuk Desa Wisata dan Hutan Kota Kraksaan, yang diserahkan oleh Plant Manager PT POMI, Sugiyanto, dan Plt. Kepala DLH Kabupaten Probolinggo, A’at Kardono.
Bantuan tersebut termasuk aula untuk komunitas, fasilitas jogging track, kolam ikan, ruang laktasi, serta fasilitas ramah disabilitas untuk mendukung kegiatan masyarakat.
A’at Kardono mengapresiasi kontribusi PT Paiton Energy yang aktif mendukung pengembangan Hutan Kota Kraksaan.
“Fasilitas ini akan menjadikan Hutan Kota Kraksaan sebagai ikon rekreasi dan edukasi, sekaligus mendorong Kota Kraksaan menjadi kota yang bersih dan berdaya saing,” ujarnya.
Sugiyanto menambahkan, “Sinergi antara perusahaan, komunitas, dan pemerintah sangat penting untuk membangun ekosistem yang berkelanjutan. Kami berharap fasilitas ini dapat memberi manfaat nyata bagi masyarakat sekitar.”
Melalui konsep Pentahelix, PT Paiton Energy melibatkan pemerintah, masyarakat, akademisi, pelaku usaha, dan media dalam setiap kegiatan CSR yang dijalankan.
Program CSR PT Paiton Energy yang telah berjalan sejak tahun 2000 ini mengusung tiga fokus utama, keberlanjutan pembangkit, sosial ekonomi serta energi dan lingkungan. Upaya ini dipantau oleh Komite Pengembangan Masyarakat dan dirancang untuk membawa manfaat langsung bagi masyarakat lokal.
PT Paiton Energy – PT POMI merupakan Independent Power Producer (IPP) terbesar di Indonesia yang dimiliki oleh RATCH Group, Nebras Power, dan Medco Daya Energi Sentosa (MDES). Program yang dijalankan ini menunjukkan komitmen PT Paiton Energy untuk mendukung lingkungan dan masyarakat melalui praktik bisnis yang bertanggung jawab. hul
