TRENGGALEK | duta.co — Bupati Trenggalek, Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak menegaskan pihaknya harus melakukan langkah cepat dan tepat dalam menjaga kinerja aparatur pada proses keberlangsungan pembangunan di daerah setempat.

Hal ini disampaikannya saat upacara pengambilan sumpah/janji dan pelantikan pejabat administrasi lingkup Pemerintah Kabupaten Trenggalek di Pendopo Manggala Praja Nugraha Pemkab Trenggalek, Selasa (31/7/2018) malam.

Sebanyak 121 pejabat dari Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terdiri dari eselon IV dan V ditetapkan secara definitif menduduki posisinya agar tidak ada hambatan dalam melaksanakan tugas yang selama beberapa bulan ini lowong serta tak bertuan.

“Ibarat membentuk tim sepak bola, malam ini kita melengkapi tim itu setelah kaptennya sudah didapat seperti melengkapi penyerang, libero dan strikernya. Malam ini kita finalkan tim itu,” ungkap Emil dalam amanatnya.

Dikatakannya, Trenggalek sedang menata dan telah berbenah dengan mencapai progres guna mencapai cita-cita yang diinginkan sesuai visi–misi pemerintahan Emil-Ipin. Maka dengan sisa pengabdian yang dalam kurun waktu lima tahun, pihaknya tengah menyiapkan sumberdaya untuk memacu kelancaran pembangunan yang dicita-citakan.

“Kita langsung tancap gas dan kita gas pol agar secepatnya menyesuaikan tugas yang diemban,” tandasnya.

Emil menjelaskan, kompetensi dan kualitas ASN penting dibutuhkan agar bisa lebih berinovasi setelah mencapai masuk 10 besar tingkat Jawa Timur sebagai daerah yang kinerjanya terbaik, serta peringkat ke 20 terbaik nasional dan meraih bintang tiga.

“Untuk itu kita harus hati-hati, capaian inovasi harus dijaga dan dirawat, harus beroperasi sehingga tidak ada image kita bisa membangun tapi tidak bisa menjalankan,” tandasnya.

Persoalan penyerapan anggaran, dia berharap agar lebih selektif dalam membuat program. Promosi pariwisata, promosi UKM , pemberdayaan industri merupakan point utama baginya.

“Jangan asal bikin acara, indikatornya harus paham RPJMD, karena targetnya ada di situ,” tegasnya.

Hal ini, kata dia, akan berpengaruh pada kredit poin penilaian kinerja ASN dan akan berpengaruh pada kenaikan pangkat para ASN di lingkup Pemkab Trenggalek.

“Ini lebih kepada asas keadilan bagi utamanya yang sudah bekerja keras dalam sebuah perangkat daerah, maka segera kerja dan sering ambil referensi, baca inovasi dan sering turun ke lapangan,” tuturnya.

Karena, imbuh Emil, dengan turun ke lapangan, maka visi misi Trenggalek yang menjadi terdepan di pesisir Pulau Jawa, akan segera terwujud seiiring dengan tonggak sejarah pembangunan di Trenggalek, seperti pelabuhan niaga Prigi Watulimo Trenggalek yang kini sudah dimulai pelaksanaannya.

“Jelas semua komponen akan berjalan dengan baik jika memahami tugas pokok fungsinya dan tahu akan pekerjaannya,” pungkasnya. (ham)  

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry