ANGKUT: Nampak sejumlah pemanqqdu lagu yang terjaring razia di Jurang Kuping diangkut truk Unit Tipiring Sabhara Polrestabes Surabaya. Duta/Tunggal Teja

SURABAYA | duta.co – Wahana Wisata Jurang Kuping, jalan Rejosari Kuping, Benowo, Pakal, Surabaya, Jumat (24/8) sekira pukul 14.00 WIB diobok-obok Unit Tipiring Sabhara Polrestabes Surabaya

Tempat yang dulu pernah dijadikan objek wisata tempat perkemahan sekarang sudah berubah total. Wahana Jurang Kuping sekarang dijadikan ajang para peminum (pemabuk) dan tongkrongan para wanita yang berpakaian seksi

Dalam penggrebekan itu, puluhan pemandu lagu semburat berlarian hingga ke ladang. Di lokasi Jurang Kuping itu, ada sekitar 22 tempat warung karaoke yang berjajar menyediakan minuman keras golongan A dan minuman toak.

Tak hanya para pemandu lagu, ratusan pengunjung pun sama takutnya. Pemilik kios juga langsung berlomba menutup rapat kiosnya. “Ampun pak, ampun, jangan bawa saya, anak saya masih kecil,” teriak salah satu purel sambil berlari dan bersembunyi di ladang jagung.

Sementara itu, Kanit Tipiring Sat Sabhara Porestabes Surabaya Ipda Satriyono mengatakan, pihaknya tengah melakukan penertiban terhadap aktivitas liar di wahana wisata Jurang Kuping yang berada di wilayah Pakal.

“Berdasarkan informasi, kami lakukan lidik dan kemudian kami kerahkan tim gabungan dari pol PP juga ada. Ini upaya penertiban agar aktifitas ini tidak semakin liar,” kata Satriyono, Jumat (25/8) siang kepada awak media dilokasi penggrebekan.

Dari hasil penggrebekan itu sedikitnya 20 perempuan yang diduga sebagai pemandu lagu (PL) berhasil diamankan. SElain itu minuman beralkohol golongan A turut serta diamankan. tom/gal

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry