SIDOARJO | duta.co – Kepala Desa (Kades) Sidorejo, Krian, Sidoarjo, Selasa (18/3/25) mengundang ratusan anak yatim di wilayahnya. Mereka diberikan bingkisan khusus jelang lebaran 1446 H – 2025 M. “Jangan melihat nilainya. Ini kekuatan maksimal kita. Negeri ini butuh doa-doa mereka,” demikian disampaikan Hery Sucipto Achmadi, ST.
Ia berharap seluruh RT-RW memperhatikan kondisi anak yatim dan dhuafa. Termasuk dalam kesehatannya. “Karena itu, datanya terus kita update. Kita berharap penanganan masalah ini menjadi program utama dalam pemberdayaan masyarakat desa,” tegasnya.
Masih kata lelaki yang suka berpantun itu, program pusat maupun regional, seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), ketahanan pangan, swasembada beras adalah program strategis demi menciptakan desa mandiri. “Ini kesempatan emas bagi kita untuk pemberdayaan masyarakat desa. Program ini harus kita sukseskan bersama,” tegasnya.
Menurutnya, Desa memiliki tanggungjawab yang besar terhadap kehidupan anak-anak yatim dan dhuafa. Apalagi Islam telah memberikan penekanan untuk memperhatikan mereka. Mengerti kondisi mereka, adalah tanda ikhlasnya seseorang. “Kami yakin, kalau kebijakan Pemerintahan Desa memperhatikan kehidupan mereka, maka, desa akan keluar dari kesulitan ditolong oleh Allah SWT,” pungkasnya. (net)
