PEKALONGAN | duta.co – Gawe besar, Muktamar ke-12 digelar Jamiyyah Ahli Thariqah Muktabarah an-Nahdliyyah (Jatman) di Pekalongan, Jawa Tengah 14-18 Januari mendatang. Puluhan ribu tokoh tarekat baik dari dalam negeri maupun luar negeri akan ‘bersimpuh’ dalam acara yang berlangsung di Pekalongan.
Masyarakat nahdliyin dari Kabupaten dan Kota Pekalongan serta Kabuten Batang siap menyambut kehadiran peserta sekaligus ‘mendapatkan’ barokahnya.
Koordinator Humas dan Dokumentasi Panitia Muktamar ke-12 Jatman, Drs Ngishom Cholil menuturkan muktamar dipastikan bakah diikuti sebanyak 10.000 peserta, dari para utusan 378 Idaroh Syu’biyah ( Pimpinan Cabang/Kabuaten/Kota), 34 Idaroh Wustho ( Pimpinan Wilayah/Propinsi), para ulama thariqah dari berbagai penjuru daerah di tanah air dan mancanegara.
“Selain muktamirin hampir dapat dipastikan akan hadir pula para penggembira dari berbagai daerah di tanah air dan mancanegara “ ujar Cholil sebelum mengikuti rapat koordinasi Panitia Muktamar ke-12 Jatman di Gedung Kanzus Sholawat Pekalongan, Rabu (3/1/2018).
Para penggembira memberitahukan mereka akan ikut hadir di arena muktamar sekedar bersilatrahmi dan bersamalam (ngalap berkah) dengan para ulama serta guru tarekat dari penjuru tanah air dan berbagai negara.
Menurutnya, untuk memberikan kenyamanan kepada para penggembira panitia akan berusaha semaksimal mungkin menyiapkan penginapan dengan melibatkan rumah-rumah penduduk, musholla dan masjid atau pesantren yang ada di Pekalongan, Batang dan sekitarnya untuk dapat dimanfaatkan.
Namun, lanjutnya, kalaupun panitia dan masyarakat di ketiga daerah ini tidak bisa memberikan pelayanan sesuai yang diharapkan, sebelumnya panitia menyamaikan permohonan maaf, mengingat kehadiran para penggembira dalam jumlah yang besar di luar perencanaan penyelenggara.
Dia menuturkan untuk kegiatan itu lokasi tidak ditempatkan di satu tempat , tetapi disebar di tujuh lokasi yang jaraknya tidak berdekatan, sebagai upaya agar tidak terjadi berjubelnya penggembira yang berlebihan.
Demikian juga lokasi transit atau penginapan muktamirin yang ditempatkan di rumah-rumah penduduk dan pondok pesantren, lokasinya juga tersebar. Panitia telah menyiapkan sarana mobilitas yang cukup memadai untuk membantu akses mutmarin dari penginapan menuju ke lokasi kegiatan.
Idaroh Aliyah ( Piminan Pusat) Jatman dalam muktamar kali ini membagi tujuh komisi terdiri Komisi Majlis Ifta akan bersidang di Gedung Kanzus Sholawat, Jl. Dr Wahidin 70 Pekalongan, Komisi Bahtsul Masail Thariqiyah di Masjid Syarifudin – Wonopringgo Kab. Pekalongan , Komisi Organisasi di Pesantren Al Mubarok – Medono Kota Pekalongan, Komisi Program Kerja dan Rekomendasi di Pendopo Nusantara, Jl Nusantara no. 1 Pekalongan, Komisi Ekonomi di Masjid Al Khaerot – Sideorejo Kabupaten Pekalongan, Komisi Mahasiswa Thariqah an Nahdliyyah ( Matan ) di kampus IAIN Pekalongan, Jl. Kusuma Bangsa no 9 Pekalongan dan Komisi Luar Negeri di Hoteal Santika, Jl. Gajahmada Pekalongan (smh, sumber kampusnesia)
