MOJOKERTO | duta.co – Pemkot Mojokerto menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Wates Tahun 2026, Selasa (14/1/2025). Musrenbang yang digelar di kantor Kelurahan Wates, Jalan Mayjen Sungkono, ini menjadi Musrenbang Tahun 2026 pertama (perdana) pada tingkat kelurahan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo menjelaskan, Musrenbang yang dilaksanakan kali ini merupakan proses untuk menyusun APBD Tahun 2026.
“Jadi, program-program yang akan dilaksanakan di tahun 2026 akan dituangkan dalam sebuah buku APBD Tahun 2026,” ujarnya saat membuka Musrenbang Kelurahan Wates.
Untuk menyusun APBD 2026, ada sebuah siklus yang harus dilalui. Siklus itu diawali pada awal tahun 2025.
“Jadi, bapak ibu sekalian saat ini hadir dalam Musrenbang tingkat kelurahan sedang berpartisipasi mewakili masyarakat untuk terlibat dalam proses perencanaan dalam menyusun APBD 2026,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, Gaguk juga menyampaikan bahwa tidak semua usulan yang disampaikan saat Musrenbang diakomodir.
“Tidak semua usulan diakomudir karena keterbatasan anggaran atau tidak sesuai dengan kamus usulan,” tandasnya.
Sedangkan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi (Bapperida) Kota Mojokerto Agung Moeljono Soebagijo mengatakan, Kelurahan Wates ditunjuk sebagai kelurahan pertama untuk melaksanakan Musrenbang tingkat kelurahan dari 18 yang ada di Kota Mojokerto.
“Kelurahan Wates sudah melaksanakan pra Musrenbang pada 8 Jangan 2025. Jadi, Musrenbang ini tinggal pemantapan,” ujarnya.
Arah kebijakan prioritas pembangunan tahun 2026 adalah Dengan Penguatan Daya Saing SDM untuk Akselerasi Pembangunan yang Inklusif dalam Rangka Menjaga Kualitas Hidup Masyarakat Berbasis Sosial Kapital.
“Usulan pra Musrenbang yang telah dilakukan akan disesuaikan dengan Kamus Usulan Musrenbang yang terdiri dari infrastruktur, pembangunan manusia, dan bidang ekonomi,” katanya.
Hadir juga dalam giat tersebut, antara lain, Camat Magersari Sutikno, Lurah Wates Eka Andriansyah, perwakilan sejumlah OPD, tokoh masyarakat, kerua RT/RW, LPM, PKK, Forum Kota Sehat, Forum Anak, dan katanya. (ywd)
