KEDIRI | duta.co – Menjelang dibukanya Kompetisi Liga II, terhembus kabar hoax akan dipindahkannya lokasi laga pembuka. Dikutip dari akun facebook @Indonesia Supporter, bahwa laga pembuka akan digelar di Stadion Batakan Balikpapan, mempertandingkan Persiba menjamu PSIM Yogyakarta pada 22 Juni nanti.
Kabar ini langsung dibantah Manajemen Persik Kediri, melalui Canda Adi Surya, media officer tim Persik, menyampaikan kabar tersebut tidak benar.
Tertulis pada akun Indonesian Supporter berisikan Laga antara Persik Kediri Vs PSPS Biak yang digelar di Stadion Brawijaya Kediri seharusnya menjadi laga pembuka Liga 2 2019. Namun keputusan itu diubah oleh pihak PT. Liga Indonesia Baru yang akan mengganti laga pembuka Liga 2 2019 yang mempertemukan tuan rumah Persiba Balikpapan Vs PSIM Jogjakarta dan akan di gelar di Stadion Batakan Balikpapan. Pemindahan dikarenakan kondisi Stadion Batakan yang mempunyai fasilitas yang lebih memadai dari Stadion Brawijaya Kediri.
Kabar ini pun cepat tersebar luas di kalangan suporter dan warga Kediri, mereka pun mempertanyakan hal ini kepada pihak manajemen.
“Kami juga mendapat kabar tersebut dan beberapa perwakilan suporter juga menanyakan hal tersebut. Namun ini tidak benar dan laga pembuka dibuka sesuai jadwal ditetapkan PT. Liga berada di kandang kita,” ujar CAS, sapaan akrab media officer.
Sejumlah persiapan pun terus dilakukan, termasuk perawatan rumput, pemasangan papan reklame, perbaikan pagar pembatas hingga pemasangan barikade untuk penonton yang antri tiket. Sepanjang atap untuk penonton VIP juga direhab total, kemudian pengecatan pada tembok pintu utama.
“Kami terus berbenah diri dan saat ini lapangan tidak bisa untuk latihan selama masa perawatan rumput,” jelas Purwanto, staf DLHKP bertanggung jawab atas perawatan stadion.
Menyebut nama Purwanto, tidak lepas dari sosok wasit senior yang baru saja mengundurkan diri dari Komiter Wasit PSSI. Lelaki akrab disapa Ipung ini, justru mengaku lebih nyaman merawat stadion daripada harus menduduki jabatan di tubuh PSSI.
“Tetap saja ada yang hubungi, minta saya kembali. Tapi terlanjur nyaman ngurusi rumput stadion. Besok jika sudah pensiun dari ASN, saya fokus ibadah di rumah,” ujarnya. (nng)