KEDIRI|duta.co, Meski Pemerintah Kota Kediri hanya mampu meraih penghargaan Juara IV dalam Lomba Kelurahan Tingkat Provinsi Jawa Timur pada tahun ini. Namun, pertemuan dua srikandi saat peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-74 di Gedung Negara Grahadi Surabaya, menjadikan momentum yang luar biasa.
“Saya akan berangkat ke Surabaya,” kata Erly Maya Muryati pada Jumat sore saat ditanya agenda kegiatan HUT RI di wilayahnya, karena beliau adalah Kepala Kelurahan Pojok. Ternyata, sosok perempuan dikenal sebagai pekerja mendapat sebutan Srikandi Pojok ini, mendapatkan undangan menghadiri rangkaian upacara peringatan HUT RI oleh Pemerintah Propinsi Jawa Timur.
Momentum Pertemuan Dua Srikandi
“Meski hanya meraih juara IV namun saya bangga bisa bertemu dan berjabat tangan langsung dengan Ibu Khofifah, sosok gubernur yang selalu memberikan inspirasi bagi kita semua. Seorang pemimpin, selalu bekerja sepenuh hati dan memiliki kepedulian tinggi,” ungkap Erly.
Momentum yang diharapkan pun tiba, saat upacara penurunan bendera, Sabtu sore Srikandi Pojok ini menerima penghargaan, yang diserahkan langsung Srikandi Jawa Timur yang juga Ketua Umum PP Muslimat NU di Halaman Grahadi. Penghargaan ini diserahkan langsung Khofifah Indar Parawansa dihadapan ratusan peserta upacara dan tamu undangan.
Kelurahan Pojok Juara IV Tingkat Propinsi Jatim
Prestasi yang kembali diraih Kota Kediri ini, setelah dua tahun terakhir tidak ikut ambil bagian dalam ajang tahunan Lomba Kelurahan. Dijelaskan Kepala Bagian Pemerintahan Kota Kediri, Paulus Luhur atas prestasi diraih Kelurahan Pojok, merupakan kebanggaan bagi pemerintah kota maupun seluruh warganya terkait terkait pelaksanaan 10 program pokok PKK.
“Untuk tahun ini, Juara I Lomba Kelurahan berhasil diraih Kelurahan Tulusrejo Lowokwaru Kota Malang, Juara II Kelurahan Patihan Manguharjo Kota Madiun dan Juara III Kelurahan Pagesangan Kambangan Kota Surabaya,” ungkap Paulus.
Selanjutnya, masing-masing juara mendapatkan tropy, piagam penghargaan dan hadiah uang pembinaan sebesar Rp.30 juta untuk juara I, Juara II Rp. 25 juta, Juara III Rp. 20 juta, dan Juara IV Rp. 15 juta. “Uang pembinaan ini diperuntukkan untuk pengembangan sarana dan prasarana pendukung dalam bidang pemerintahan, kewilayahan dan kemasyarakatan,” jelas Kabag Pemerintahan.
Dalam rangkaian yang sama juga diserahkan penghargaan untuk para pemenang Lomba Desa, Lomba Pasar Desa, Lomba Video Kreatif Pengembangan Ekonomi dan Lomba Kader Pemberdayaan Masyarakat Berprestasi. (nng)
