KEDIRI | duta.co -Mayat pria tanpa identitas ditemukan warga di bawah jembatan Desa Karanggondang Kecamatan Udanawu Kabupaten Blitar, akhirnya terkuak. Korban diketahui bernama Budi Hartanto (28) bekerja sebagai tenaga honorer di SDN Banjarmlati II Kecamatan Mojoroto Kota Kediri.
Selanjutnya ibu korban, Hamidah dijemput tim Satreskrim Polres Blitar untuk dilakukan tes DNA. Dijelaskan Kabid Trantibum Satpol PP, Nur Khamid bahwa dirinya kenal baik dengan korban tinggal Jl. Tamansari RT. 08 RW. 02 Kelurahan Tamanan Mojoroto Kota Kediri.
Diberitakan mayat tanpa kepala, dalam keadaan telanjang ditemukan di tepi sungai di dalam tas koper warna hitam.
Kepala Desa Karanggondang, Edy Sucipto mengatakan mayat ini ditemukan warganya bernama Imam saat mencari rumput di tepi sungai. “Saat itu dia melihat koper besar tergeletak di sana,” jelasnya.
Selang beberapa jam, akhirnya pihak Polres Blitar usai melakukan Olah TKP mengetahui identitas korban, merupakan anak pertama dari tiga bersaudara, anak dari Darmaji dan Hamidah selama ini bekerja serabutan.
”Keterangan dari keluarga kemarin Selasa malam, selepas Maghrib pamit ke orang tua acara di GNI dengan naik sepeda motor,” jelas Nur Khamid.
Saat pergi, dikabarkan korban membawa banyak sejumlah uang, laptop dan HP. Selagi sebagai tenaga honorer, korban juga sebagai guru tari dan memiliki usaha warung kopi serta sewa meja bilyard di area Kawasan GOR Jayabaya .
“Sekitar pukul 12 siang, polisi datang kemudian membawa ibunya,” ucap Nasuka Sogleng, paman korban ditirukan Kabid Trantib, dulu pernah menjadi tetangga korban.
Hingga berita ini diturunkan, polisi masih memburu pelaku dan mencari motif terjadinya pembunuhan ini. “Kabarnya kepala korban dipenggal dan sampai sekarang juga belum ditemukan. Jenazah saat ini berada di RS Mardi Waluyo Blitar,” terang Nur Khamid mengutip informasi dari keluarga korban. (nng)
