SEMARANG | duta.co – Konsistensi Dinsos Semarang mensukseskan Semarang Smart City terus dilakukan melalui berbagai program. Di antaranya dengan mendukung program Kementerian Sosial Menuju Indonesia Bebas Anak Jalanan (MIBAJ).
“MIBAJ harus disikapi mulai dari lingkup kota. Untuk itu Semarang sebagai kota yang tengah disorot dengan program smart city harus bisa terlepas dari permasalahan anak jalanan,” kata Anggie Ardhitia seusai rapat koordinasi dengan Polrestabes dan Satpol PP di ruang rapat Dinas Sosial Semarang, Kamis (08/02/2018).
Program itu diantaranya penyiapan posko. “Tadi sudah diputuskan bahwa kita akan mendirikan posko terpadu untuk memantau perkembangan yang ada,” lanjut pria yang saat ini menjabat sebagai Kasie TSPO.
 Bahkan gerakan ini mendapat dukungan banyak pihak. “Inisiatif saya didukung oleh kepala dinas sosial,” tandasnya menegaskan dalam papat koordinasi yang melibatkan unsur kepolisian dan satpol PP agar nantinya bisa terlaksana dengan baik.
Anggie berharap dengan adanya posko terpadu dapat meringankan pemerintah Kota Semarang dalam menangani permasalahan sosial yang ada. “Permasalahan sosial memang kompleks dan tidak ada habisnya, karena itu dinas sosial harus peka terhadap perkembangan yang ada,” tuturnya.
Koordinasi lintas lembaga juga sudah dilakukan. “Sebelumnya, kami sudah pernah rapat dan bergerak bersama dengan dinas pendidikan, satpol PP, polres dan kodim dalam menyikapi anak jalanan. Nah, posko terpadu ini merupakan bagian dari tindak lanjutnya. Semoga dengan adanya posko ini akan mempermudah kinerja tim yang ada. Khususnya dalam bidang penanganan anak jalanan,” harapnya.
Polrestabes Semarang, Komisaris Polisi Budiman Gultom menyatakan inisiatif tersebut perlu didukung. “Ini membantu tugas babin dalam rangka cipta kondisi dalam menanggulangi anak jalanan. Selanjutnya perlu ditindaklanjuti dengan arahan dari pihak-pihak terkait,” demikian Gultom.
Masalah Anjal tidak bisa diselesaikan secara parsial. Ini harus menjadi konsentrasi bersama. “Kerjasama ini demi masa depan bangsa, Dinsos sangat perhatian dan atensi sekali terhadap anak anak jalanan utk masa depan anak bangsa” lanjutnya.
Pria yang menjabat sebagai Pamen Ops Polrestabes Semarang tersebut berharap rencana pembuatan posko terpadu segera terwujud. “Rencana sudah dimatangkan, semoga segera terwujud. Demi masa depan bangsa Indonesia,” tegasnya. (rif)
