Menteri Kesehatan, Budi Gunadi. (DUTA.CO/Faizal)

SURABAYA | duta.co – Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin mengakui kalau meningkatnya kasus COVID-19 disebabkan oleh subvarian baru. Subvarian baru ini ditemukan di kota-kota besar termasuk di Jawa Timur.

Bahkan Budi memprediksi, kasus COVID-19 di Indonesia akan terus melonjak. Dia mengakui kalau sekarang sudah masuk gelombang ketiga. Tapi, kasus-kasus terbanyak, apalagi yang subvarian baru, banyak ditemukannya di kota-kota besar.

“Kasus paling banyak ditemukan di Bali, Surabaya, Jakarta. Gelombangnya sudah mulai naik sekarang. Jadi dijaga dari sekarang,” katanya di Unair, Rabu (9/11/2022).

Dia menyebut ada tiga subvarian baru. Khusus di Indonesia ada satu yang mendominasi.

“Jadi memang sekarang kasusnya naik disebabkan varian baru. Varian baru ada tiga, BA2.75, XBB dan BQ1. Yang banyak di Indonesia adalah BQ1, banyak di Eropa dan Amerika dan XBB ada di Singapura,” ujarnya.

Budi menyampaikan, subvarian baru itu memang ciri-cirinya ialah penularannya cepat. Sehingga mengakibatkan ada lonjakkan kasus. “Orang sudah divaksin, sudah kena, cepat juga tertular. Dan masuk RS (rumah sakitnya) juga sedikit di atas BA2.75 bulan Agustus kemarin,” kata dia.

Saat ini, yang dirawat  mencapai 24.000 pasien. Kondisi berat 10.000 pasien, yang meninggal 1.300 orang, sejak Oktober. “Itu untuk yang berat saya kaget, 40 persen belum vaksin atau 70 persen belum booster. Yang meninggal dari 1.300 itu 50 persen belum vaksin dan 80 persen belum booster,” beber dia.

Melihat fakta itu, Budi mengajak masyarakat yang belum melakukan vaksinasi booster untuk segera vaksin. “Yang belum vaksin cepat vaksin. Kalau punya orang tua belum vaksin, paksa vaksin, belum booster, paksa dibooster,” imbau dia.

“Karena vaksinasi dan booster itu sangat mengurangi risiko masuk RS dan wafat.  Dia akan tertular, gak apa-apa tertular, tapi kalau dia divaksinasi, dia itu ringan. Jadi tolong cepat-cepat vaksinasi, dan yang sudah tapi belum booster, cepat dibooster,” katanya.

Selain vaksin, Budi mengimbau masyarakat memperketat protokol kesehatannya lagi “Jadi saran saya, tetap pakai masker. Karena kasusnya lagi naik cepat sekarang. Dan yang belum divaksin, harus segera booster,” pungkasnya. (zal)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry