SURABAYA | duta.co – April Tahun lalu (2018), Abuya Yahya sudah menjawab apakah Rocky Gerung menista agama atau tidak, ketika mengatakan kitab suci itu fiksi. Minggu (3/2/2019) video Abuya Yahya yang diunggah 24 April kembali viral. Video ini mendapat tanggapan jempol 6,5 ribu lebih.
“Kalau yang mengangkat (melaporkan) masalah (Rocky Gerung red.) ini marah karena dinilai menista agama, maka, dia mestinya lebih marah kepada kasus sebelumnya, yang lebih jelas. Ada yang terang-terangan menyebut surat Alquran, ada juga yang menyebut adzan. Mestinya dia marah kalau memang benar-benar untuk membela agama, bukan angin-anginan saja,” jelasnya.
Abuya Yahya menjawab semua itu, karena ada jamaah yang bertanya. Pertanyaannya begini: Bagaimana pandangan Buya tentang seseorang yang mengatakan Alquran itu kitab fiksi. Orang tersebut telah dilaporkan ke polisi dengan tuduhan penistaan agama. Tetapi yang melaporkan (pelapornya) adalah pegiat sosial media yang justru kemarin membela penista agama?
Abuya Yahya menjawab: Alquran kitab fiksi? Ini pertanyaannya. Tetapi saya dengar orang tersebut tidak mengatakan Alquran kitab fiski. Dia mengatakan kitab suci itu fiksi. Pakai bahasa kitab suci.
“Tentu kita harus adil, jangan karena selama ini ada orang menista agama, lalu sedikit-sedikit kita sangkut pautkan atau kita sebut penista agama,” jelasnya.
Menurut Abuya, Dia (Rocky Gerung red.) itu ngomong kalau kita suci itu fiksi. Dan orang tersebut (Rocky red) menjelaskan makna fiksi. Dikatakan, fiksi itu bukan fiktif, bukan sesuatu yang fiktif. Sesuai penjelasan orang tersebut, bahwa fiksi itu bukan sebuah dusta. Ini menurut penjelasan dia.
“Artinya, dia telah menjelaskan definisi fiksi menurut dia. Kalau seandainya fiksi yang menurut penjelasan dia, dengan kacatamata dia sendiri, dan dia juga punya kitab suci, dan kebetulan dia bukan orang Islam. Dengan begitu, kalau saja yang diambil makna fiksi itu salah, maka, yang dianggap tidak benar terlebih dahulu adalah kitab sucinya. Artinya dia memandang kitab suci dengan pikirannya sendiri. Ini jika fiksi dimaknai salah,” tegasnya.
Tapi, lanjut Abuya, dia sendiri sudah menepis dengan memberikan makna fiksi dengan yang dia pahami. Maka, ini tidak masuk penista agama, karena dia sendiri telah mendefinisikan makna fiksi menurutnya. Kita harus adil, biarpun orang Islam kalau menodai agama ya harus kita katakan salah.
“Kalau orang di luar Islam mengatakan seperti itu, dan dia sendiri telah menjelaskan dalam forum itu, bukan dia nyusulkan alasan, kalau menyusulkan alasan, bisa dibuat. Saya pun tidak mau mengatakan dia salah paham makna fiksi, karena mungkin dia lebih tahu dari segi bahasa,” tambahnya.
Jadi apa yang terjadi pada orang tersebut? “Tidak bisa disebut sebagai penista agama. Yang mengangkat (melaporkan) tidak penting, siapa, yang penting kita perlu jujur, bukan angin-anginan,” ujar Buya.
Komentar warganet pun berdatangan. @Nadia Varadis misalnya, menulis: “Masya Allah, subhanalloh, Panjenengan dalem Hadrotul Mukarrom Buya Yahya ternyata sangat hati2 dan sangat adil dlm menilai sesuatu.”
@Raden kangmas ngabeyen. “ RG tidk secara spesifik menyebut nama kitab suci tersebut, ADAPUN SI ABU JANDA KEPNASAN MELAPOR KARENA RG selalu mengkritik pemerintahan jokowi .”
@robertus rangga: Bpk Ustat Buya Yahya, pujian bagimu tdk saja dr manusia tp juga dr Sang Pemberi kehidupan. Slm kasih dr orang muda katolik. @Asep Mulyana : Penjelasan yg sangat bijak …… inilah sosok ulama yang sebenarnya ulama… barokallah Buya….
@Tono Irawan : subhanallah… saya sangat kagum sama buya yahya.. begitu jelas ceramahnya, dan sangat arif dan bijaksana. @muhammad syarif “Perkataan ustad sama dengan saya,, saya membela rocky gerung bukan karna pro kepadanya bukan karna suka kepadanya dan bukan pula karna tidak pro pada pihak lawan dari roger,, tapi karna memang tidak ada definisi sebuah penistaan dari roger yg saya lihat dan dengar dari vidio tersebut
@Deny Wicaksono “Salam dari Maluku. Saya rantauan dari Jawa Tengah.. selalu mendengarkan dakwah Buya Yahya dari Youtube sejak 2015 dan selalu mencerahkan keagamaan saya … semoga Buya Yahya selalu dilimpahkan rahmat oleh AllahSwt. Amin
@Arief Apriady : Yang mnyalahkan rocky gerung. krena tdak memahami arti sebenarnya dri fiksi. krena rocky gerung orang filsafat, kalau IQ rendah yaa bgitu jadinya…. terimakasih buya, semoga beliau dilindungi Allah SWT. @Habib Ramadhani : Cerdas dan teratur penjelasan buya yahya. (net)
