Dosen Fakultas Ekonomi Bisnis Teknologi Digital
SALAH satu teknologi yang sedang berkembang pesat saat ini ialah perkembangan teknologi Internet of Things (IoT). IoT telah mengubah cara kita menjalani kehidupan sehari-hari, bekerja, dan bahkan cara kerja industri. IoT adalah jaringan perangkat yang terhubung melalui Internet yang memungkinkan pertukaran data secara realtime tanpa memerlukan interaksi manusia-ke-manusia atau manusia ke komputer.
Dengan miliaran perangkat yang terhubung, tantangannya adalah mengelola dan memanfaatkan teknologi ini secara efisien. Salah satu artkikel yang berjudul “Internet of Things: Concepts and System Design” menjelaskan; Salah satu langkah paling efisien dalam mehadapi perkembangan teknologi yaitu selalu mengikuti perkembangan terkininya, dalam hal ini khususnya teknologi IoT berkembang sangat pesat dan membutuhkan pembelajaran yang berkelanjutan.
Bisnis dan individu harus menginvestasikan waktu dan sumber daya dalam program pelatihan, lokakarya, dan konferensi terkait IoT. Selain itu, institusi pendidikan dan universitas juga harus menyesuaikan kurikulumnya untuk mencakup topik-topik terkait IoT dan
teknologi pendukung lainnya seperti komputasi awan dan kecerdasan buatan (AI).
Dengan cara ini, Anda akan lebih siap dan mampu merespons perubahan dengan
lebih inovatif. Agar perangkat IoT dapat berkomunikasi dengan lancar, penting bagi
pengembang dan perusahaan untuk mengadopsi arsitektur terbuka dan mematuhi standar internasional.
Hal ini memfasilitasi integrasi antara perangkat dan sistem IoT yang berbeda dan mengurangi masalah ketidakcocokan. Kepatuhan terhadap standar dari organisasi internasional seperti IEEE juga mengurangi biaya pengembangan dengan menghilangkan kebutuhan perusahaan untuk membangun infrastruktur yang sepenuhnya baru.
Selain itu, arsitektur terbuka memungkinkan perangkat baru ditambahkan secara lebih efisien, sehingga mempercepat adopsi teknologi. Mengingat perkembangan IoT, keamanan dan privasi merupakan dua aspek penting yang tidak boleh diabaikan. Seiring dengan
meningkatnya jumlah perangkat yang terhubung, risiko serangan siber juga
meningkat. Oleh karena itu, dunia usaha harus memprioritaskan langkah-langkah
keamanan siber seperti enkripsi data, autentikasi yang kuat, dan pemantauan
jaringan yang berkelanjutan.
Penting bagi pengguna individu untuk selalu memperbarui firmware perangkat IoT mereka dan menghindari penggunaan kata sandi default. Sementara itu, pemerintah harus menerapkan peraturan yang tepat untuk melindungi data pribadi dari potensi penyalahgunaan dalam ekosistem IoT, penjelasan ini pernah dibahas dalam artikel yang berjudul “Security and Privacy in IoT: Current Status and Future Directions” di 2018.
Seiring dengan meningkatnya jumlah perangkat IoT, jumlah data yang dihasilkan
juga meningkat secara eksponensial. Untuk memproses dan menyimpan data ini
secara efisien, perusahaan harus memanfaatkan teknologi pendukung seperti komputasi awan dan komputasi tepi. Komputasi awan memungkinkan penyimpanan dan pemrosesan data terpusat yang dapat diakses dari mana saja.
Namun untuk aplikasi yang membutuhkan latensi rendah, edge computing menjadi
solusi yang lebih baik karena dapat memproses data lebih dekat ke sumbernya. Kedua teknologi ini memungkinkan bisnis mengelola data IoT dengan lebih efisien. Menggabungkan IoT dan kecerdasan buatan (AI) adalah langkah penting dalam memaksimalkan perangkat IoT.
AI dapat menganalisis data yang dihasilkan oleh perangkat IoT untuk mendapatkan wawasan lebih dalam yang dapat digunakan untuk mengambil keputusan lebih baik. Misalnya, dalam industri manufaktur, IoT dan AI dapat digunakan bersama untuk mendeteksi kegagalan mesin sebelum terjadi kerusakan total. Hal ini memungkinkan bisnis menghemat biaya perbaikan
dan mengurangi waktu henti. Integrasi ini juga berkontribusi terhadap otomatisasi
proses dan efisiensi operasional.
Pengembangan IoT memerlukan kerja sama antara sektor swasta, pemerintah, dan akademisi. Pemerintah dapat membuat peraturan yang mendukung inovasi, dan sektor swasta dapat fokus pada penerapan teknologi secara aman dan efektif. Sementara itu, para ilmuwan dapat terus meneliti dan mengembangkan teknologi baru yang mendukung perkembangan Internet of Things.
Melalui kerja sama ini, kami dapat memastikan bahwa pengembangan IoT
tetap berkelanjutan dan inklusif serta membawa manfaat komprehensif bagi
masyarakat. Internet of Things (IoT) telah menjadi salah satu teknologi yang paling
signifikan dalam mengubah cara kerja berbagai sektor industri. Teknologi ini
memungkinkan perangkat untuk saling terhubung dan berbagi data melalui
internet, yang menghasilkan efisiensi, automasi, serta pengambilan keputusan
berbasis data. Banyak sektor industri yang mulai mengadopsi IoT untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan penghematan biaya.
Artikel ini akan membahas beberapa sektor utama yang telah banyak menerapkan IoT dalam operasional mereka, serta bagaimana teknologi ini membantu mempercepat transformasi digital. Sektor-sektor yang telah banyak memanfaatkan IoT di antaranya; Manufaktur adalah salah satu sektor yang paling diuntungkan dengan adanya IoT. Penerapan teknologi IoT di sektor ini dikenal dengan istilah Industrial Internet of Things (IIoT). Sektor kesehatan telah mengalami perubahan besar dengan penerapan IoT.
IoT di bidang kesehatan (IoT Healthcare) memungkinkan penggunaan perangkat medis yang terhubung untuk memantau kondisi pasien secara real-time, baik di rumah maupun di rumah sakit. IoT telah merevolusi sektor transportasi dan logistik dengan memperkenalkan sistem transportasi pintar (smart transportation systems). Perusahaan logistik menggunakan sensor IoT untuk melacak posisi kendaraan, memonitor kondisi pengiriman, serta mengelola armada kendaraan secara lebih efisien. Pertanian pintar (smart farming) adalah salah satu penerapan IoT yang paling menjanjikan dalam industri agrikultur.
Teknologi IoT digunakan untuk memantau tanah, air, tanaman, dan bahkan ternak
secara real-time. IoT memainkan peran penting dalam sektor energi, khususnya
dalam smart grid dan monitoring energi. Dengan memanfaatkan IoT, perusahaan
energi dapat memantau penggunaan energi secara real-time dan mengoptimalkan distribusi listrik.*
