BERI BANTUAN : Mendes PDTT, Eko Putro Sandjojo saat berdialog dengan ibu-ibu dan memberikan bantuan paket sembako di desa Ramban Kulon (duta.co/haryono)

BONDOWOSO  | duta.co -Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Eko Putro Sandjojo, Menyapa warga di Desa Ramban Kulon Kecamatan Cermee Kabupaten Bondowoso, Senin (16/7).

Dalam kunjungannya ke Ponpes Darul Falah, Menteri Eko juga memberikan sembako secara simbolis kepada warga yang kurang mampu. Sebanyak 3 ribu sembako yang di berikan oleh menteri Eko tersebut tidak lain hanya untuk mengurangi beban terhadap warga warga kurang mampu.

Ia juga akan menghadiri acara festival desa  Nusantara (FDN) yang di gelar oleh pemerintah kabupaten Bondowoso yang di komandoi oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Bondowoso yang bertempat di alun-alun ki bagus Asra Kabupaten Bondowoso.

Menteri Eko tiba pukul 16.00 WIB, di Pondok Pesantren Darul Falah, Kecamatan Cermee, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Mengenakan kemeja putih, dirinya langsung disambut oleh ribuan warga dan tokoh setempat. Selain itu menteri Eko memberikan hadiah kepada ibu-ibu yang menghadiri acara dan yang bisa menjawab beberapa pertanyaan sekitar penggunaan Dana Desa yang ada di lingkungan desanya.

“Masyarakat yang ada di sekitaran Ponpes ini pinter-pinter semua, dengan adanya tanya jawab ini salah satunya untuk mengetahui berapa besar manfaat anggaran dana desa yang di gelontorkan oleh pemerintah pusat,” ujarnya

Mendengar jawaban dari ibu-ibu tersebut, Eko nampak cukup puas. Karena dari salah satu yang di tunjuk untuk maju kedepan mereka merupakan salah satu penerima manfaat dari anggaran dana desa tersebut.

Disamping itu ia juga menanyakan kepada ibu-ibu terkait besaran anggaran yang di kucurkan oleh Kementerian Desa, Pembangunan daerah tertinggal, Transmigrasi ke Desa Ramban Kulon kecamatan Cermee.

“Alhamdulillah berrti transparansi terkait dengan besaran anggaran Dana Desa yang di kucurkan oleh pemerintah pusat dapat diakses oleh warga” Imbuhnya.

Kucuran dana desa juga dapat di gunakan dalam pemberdayaan masyarakat desa, khususnya yang miskin dan marginal, yang bersifat produktif dengan mengutamakan pemanfaatan sumber daya, tenaga kerja, dan teknologi lokal untuk memberikan tambahan upah atau pendapatan, mengurangi kemiskinan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

Tampak hadir mendampingi Menteri Desa, Pembangunan daerah tertinggal, transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo, Bupati Bondowoso Amin Said Husni, Plt Sekda Bondowoso Drs, Karna Suswandi, Polres Bondowoso AKBP Taufik HZ, Dandim Bondowoso Turmudzi, DPR RI dan pengasuh ponpes darul falah kiai Abdul Qadir Syam.(yon)