SIDOARJO | duta.co – Memprihatinkan dan sangat membahayakan. Hal ini terlihat adanya lubang jalan Kabupaten di depan kantor Desa Kepadangan Kecamatan Tulangan. Lubang seukuran roda sepeda motor yang bisa menyebabkan pengendara roda dua terjatuh ataupun terkejut bisa berakibat tabrakan karena menghindar.
Saksi yang setiap harinya didepan lubang persis kepada duta mengatakan, “Kalau orang terjungkal (jatuh) belum ada (belum pernah). Tapi kalau hampir jatuh, hampir tertabrak (totolan), sering kali dan hampir tiap saat karena ramai, mas,” ucap Joko, penjual bakso samping toko mas Wahyu Ganesha, Minggu, (20/3/22).
“Sangat memprihatinkan mas, apalagi didepan balai desa, kalau ada airnya banyak orang lewat tidak tahu dan bisa bahaya,” ungkap Joko.
Ia melanjutkan, tekadang dirinya meletakkan kursi kayu tepat di lubang sebagai pertanda. “Hal ini saya lakukan sama pak Satpam Wahyu Ganesha yang sering kali memberi tanda kursi ini mas. Dan sudah kerap kali disemen, berulang kali. Kalau pemerintah desa sendiri saya kurang tahu mas,” imbuhnya.
“Miris mas orang kadang kalau efek dari kejerembab (masuk) lubang itu kalau tidak kuat tangannya bahaya. Saya kalau terkejut (kaget) hampir tiap saat karena ramai mas, tambah lagi kalau pas hujan mas,” pungkas Joko.
Sementara, LH (45), pengendara yang kebetulan lewat mengetahui banyak motor kejedak karena melewati lubang yang cukup dalam. Ia mengatakan, “Masa harus menunggu korban jatuh dan menyebabkan Laka. Karena lubangnya lumayan dalam dan kecil seukuran roda sepeda motor,” herannya.
“Saya sering lewat jalan sini juga sebelah barat jalan Kepadangan juga ada lubang yang lebih besar dan bisa membahayakan juga. Sampai diberi tanda ban bekas sama warga. Jangan sampai terjadi kejadian seperti di Desa Gilang yang memakan korban akibat terjatuh karena jalan berlubang,” tambah LH.
Selaku pengendara, ia berharap Pemkab maupun Pemdes, untuk menutup dengan sertu atau semen cor, mengingat lubang tersebut berada didepan kantor Desa.
Sementara, pengendara lain juga menyampaikan hal yang sama. “Saya mendengar sempat kaget mendengar pengguna (pengguna motor) yang terjerembab (keblowok) waktu lewat. Melihat jalan berlubang yang lumayan dalam pastinya sangat khawatir dan membahayakan terlebih di musim penghujan saat ini,” ujarnya.
Ia berharap kepada Pemerintah Daerah maupun pemerintahan Desa terkait supaya segera secepatnya untuk memperbaiki jalan yang berlubang, tepatnya di depan Balai Desa Kepadangan. “Jangan sampai ada korban bagi pengguna jalan yang melintas, terlebih di musim hujan saat ini,” pungkas Merri (39), salah satu pengguna jalan saat membeli perhiasan di salah satu toko Mas depan jalan berlubang di Tulangan. (loe)
