KEDIRI | duta.co -Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menghadiri pelantikan Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kota Kediri Periode 2018-2021 di Ruang Jayabaya Balai Kota Kediri, Kamis (22/11).
Wali kota memberikan masukan untuk beberapa hal kepada para pemuda. Saat ini dihadapkan dengan tantangan yang luar biasa. Seperti, perkembangan teknologi informasi yang terus berkembang pesat, untuk itu para pemuda harus bisa memfilter hal-hal yang tidak baik.
“Bila ada berita harus dicari terlebih dahulu sumbernya, jangan percaya dengan berita-berita hoax,” ujar Mas Abu.
Lebih lanjut, wali kota menyampaikan bahwa Kota Kediri saat ini sudah memiliki bonus demografi, jumlah masyarakat usia produktif lebih banyak daripada kurang produktif. Terbukti banyak anak muda yang saat ini banyak yang memiliki usaha sendiri seperti berjualan online baik baju, aksesoris, dan lain-lain.
“Anak Muda di Kota Kediri kira-kira sekarang masih duduk dibangku SMA, ada yang jual slime di online maupun di Car Free Day Jl. Dhoho, keuntungan yang didapat juga banyak. Hal ini membuktikan bahwa pemuda di Kota Kediri produktif,” kata Mas Abu.
Selain itu, orang nomor satu di Kota Kediri ini juga menyampaikan bahwa anak muda di Kota Kediri juga banyak yang berprestasi dan bisa mengharumkan Kota Kediri baik di bidang olahraga, seni maupun akademik. Misalnya saja AS Syahsyah Syakish Thirof Juara Catur Nasional, Nanda Maya Sari Juara 2 Lomba Mengarang Lagu Anak Tingkat Nasional, dan Brilliantin Primasari Nursalima Putri Juara Jingle Kebencanaan Tingkat Nasional.
Dalam pelantikan ini, Ketua Pengurus DPD KNPI terpilih, Reza Darmawan yang juga menjabat Ketua Komisi C DPRD Kota Kediri, kembali menerima bendera pataka dari Sekjen KNPI Jatim, Sholikul Huda. Hadir pada kesempatan, Dandim 0809 Letkol Kav. Dwi Agung Sutrisno, pengurus KNPI Provinsi Jatim, Ketua Koni Heru Marwanto, Pengurus DPD KNPI Kota Kediri, organisasi kepemudaan di Kota Kediri, BEM, OSIS dan komunitas se-Kota Kediri. (nng)
