ANTRE: Sejumlah warga rela antre membuat KTP di Dinas Catatan Sipil, Kabupaten Tuban (duta.co/syaiful adam)

TUBAN | duta.co -Sedikitnya 20 ribu masyarakat Kabupaten Tuban belum mempunyai Elektronik Kartu Tanda Penduduk (E-KTP) dan hanya memiliki surat keterangan dari Dinas Catatan Sipil pengganti sementara E-KTP yang masih dalam proses.
Kepala Dinas Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Tuban, Jonny Martoyo saat dikonfirmasi mengungkapkan karena keterbatasan jumlah material E-KTP yang dikirim dari pusat, dan tidak mencukupi mengingat banyaknya warga yang mengajukan pembuatan E-KTP
“Hinga saat ini baru 30 ribu E-KTP yang tercetak dari 50 ribu yang mengajukan, jadi masih ada 20ribu yang belum tercetak. Akibat dari itu masih banyak warga yang hanya memegang E-KTP sementara,” ungkapnya. Jum’at (12/1/2018)
Lebih lanjut Jonny mengatakan untuk mensiasati serta mempercepat proses E-KTP yang belum tercetak, pihaknya menyarankan untuk warga yang mendaftar segera melakukan perekaman data dan jika material datang akan langsung di lakukan cetak. Namun sayang terkadang proses pencetakan terkadang tidak berjalan lancar lantaran sistem secara online tidak selalu berjalan dengan baik.
“Kalau materialnya ada dan sistem online lancar bisa mencetak maksimal lima ratus kartu perharinya, itu kalau lancar. ‎
‎Pihaknya menargetkan akan segera menyelesaikan E-KTP warga Tuban pada tahun ini, dan tidak sampai pertengahan tahun. Kendali ini dikarenakan ada keterlambatan kedatang materiel ini dapat tuntas dengan perhitungan lima ratus E-KTP mampu tercetak setiap hari dimaksimalkan.‎
“Kami akan terus dan segera menyelesaikan cetak E-KTP pada tahun ini dan tidak sampai pertengahan tahun harus sudah selesai,’ katanya.‎
Jika antrean cetak sekitar 20 ribu tuntas maka kinerja pelayanan tidak terlalu berat dan dapat dimaksimalkan, karena setiap perekaman langsung dapat di cetak tanpa menunggu terlalu lama, dengan catatan tersedia bahan EKTPnya. (sad)‎

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry