Keterangan foto popuilis.id

SURABAYA | duta.co – Masuknya Dani Eko Wiyono  – bekas Wakil Ketua Timses Jokowi pada Pilpres 2019 menjadi koordinator presidium relawan Anies Baswedan, membuat arus perubahan semakin tak terbendung. “Ini skenario langit,” tegas H Tjetjep Mohammad Yasien, SH, MH Ketua KASABA (Kami Sahabat Anies Baswedan) kepada duta.co, Ahad (13/11/22).

Rakyat, jelasnya, semakin paham, bahwa, negeri ini perlu pemimpin yang baik. Pilpres 2024 menjadi moment tepat untuk berbenah. “Saya mendengar banyak pendukung Presiden Jokowi beralih ke Pak Anies. Mereka paham bagaimana nasib bangsa ini ke depan,” tegas Gus Yasien, panggilan akrabnya.

Ya! Salah satunya adalah Dani Eko Wiyono. Aktivis buruh ini pernah menjadi Ketua DPW PSI DIY. Pada Pilpres 2019, Dani merupakan wakil ketua Timses Jokowi-Maruf Amin untuk wilayah DIY. Tetapi, kini, demi perubahan, ia berdiri tegak di belakang Anies Baswedan. “Kami bersyukur, dengan segala tantangannya, akhirnya bisa melaksanakan deklarasi ini,” ucap Dani terang-terangan.

Ke depan, tegasnya, kita perlu pemimpin yang membawa perubahan, orang jujur seperti Anies Baswedan wajib kita dukung. Anies sendiri lahir di Kuningan. Namun sejak SD ia sudah mengeyam pendidikan di Yogyakarta. “Jadi Mas Anies ini juga putra Jogja, kalau yang pernah bertemu langsung dengan beliau, sangat jelas karakter Jogja beliau,” imbuhnya.

Cukup untuk Jawab Buzzer

Saat remaja, Anies menjadi pengisi acara Tanah Merdeka yang disiarkan TVRI Jogja saat itu. Ia terdidik  sejak kecil di kota pendidikan. Ini menjadikan Anies tumbuh menjadi pribadi yang memiliki kompetensi

“Terbukti saat menjadi menteri dan tentunya menjadi Gubernur DKI, banyak prestasi yang beliau torehkan, saya kira ini menjadi bukti yang cukup untuk masyarakat Indonesia khususnya DIY bahwa kita punya pemimpin 2024 yang akan membawa perubahan dan perbaikan di Indonesia,” cetusnya sebagaimana wartaekonomi.co.id.

Pernyataan Dani ini, menurut Gus Yasien, sangatlah tepat. Orang melihat siapa Anies, tidak perlu repot. Cukup menyaksikan rekam jejaknya. Baik pendidikan, karakter, mau kebijakannya ketika menjadi Gubernur DKI Jakarta. ”Semua itu cukup untuk menjadi bukti siapa Pak Anies, dan cukup pula membuat buzzer kewalahan menyerangnya,” terang alumni PP Tebuireng ini. (mky)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry