NGAWI | duta.co – Sempat berhenti beroperasinal tidak menerima peserta didik baru, kurang lebih selama 2 tahun lalu, SMP Negeri 3 Paron Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi, kembali beraktivitas mewarnai dunia pendidikan.

Meskipun sumber biaya tidak terpampang dalam papan informasi namun, saat ini SMP Negeri 3 Paron terlihat masih dalam kondisi perbaikan diseluruh area sekolah, dan ruang kelas siswa, dan sudah memiliki 53 siswa baru dalam penjaringan PPDB 2020/2021.

Menurut Moch. Darorul Munir Kepala SMP Negeri 4 Ngawi, yang ditunjuk secara lisan sebagai plt SMP Negeri 3 Paron oleh M. Taufiq Agus Susanto Kepala Dinas Pendidikan Ngawi, untuk mewujudkan kembali aura pendidikan yang selama ini terlihat mati suri.

“Mungkin karena kebetulan saya ditunjuk secara lisan oleh Kadindik, agar SMP Negeri 3 Paron dapat kembali beroperasi, namun saya juga minta surat tugas sementara sebagai pegangan, sambil menunggu SK resmi sebagai plt dari Bupati Ngawi,” terang Munir sapaan akrabnya. Rabu, (24/6)

Menariknya dalam hal ini, terkait dengan semua aset atau sarana prasarana (sarpras) yang dimiliki SMP Negeri 3 Paron dua tahun lalu, seperti mebeler di tiap-tiap ruangan, serta alat-alat komputer dan lainnya, tidak berbekas sama sekali.

“Terkait sumber biaya perbaikan, serta semua aset milik SMP Negeri 3 Paron, saya tidak tahu karena belum ada serah terima, sehingga untuk kebutuhan sekolah nanti akan saya koordinasikan dengan pihak Dinas Pendidikan setempat,” tutup Munir mengakhiri keterangannya.(mif)

Ket. Gambar : Gedung sekolah dalam kondisi perbaikan

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry