KEDIRI | duta.co – Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang menggelar sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat atau biasa disebut dengan Germas. Bertempat di Kampus IV Polkesma Program Studi Kebidanan Kediri, Jum’at (10/8) merupakan kedua kalinya diadakan di Kota Kediri. Yang sebelumnya bertempat di Kelurahan Bawang Kecamatan Pesantren Kota Kediri.
Dihadiri Wakil Direktur Pembantu Direktur Polkesma Setyo Harsoyo, Ketua Komisi C DPRD Kota Kediri Reza Darmawan, Sekretaris Dinas Kesehatan dr. Rizal Amin sebagai pembicara, Kapolsek Mojoroto Kompol Didit Prihantoro dan perwakilan Kodim 0809 Kediri.
Wakil Direktur Pembantu Direktur 3 Polkesma Setyo Harsoyo dalam sambutannya mengajak seluruh masyarakat yang hadir untuk berpola hidup sehat. Hal itu dipilih sebagai solusi atas banyaknya penyakit tidak menular yang timbul karena hidup yang tak sehat.
“Program ini yang menyampaikan langsung adalah presiden untuk melaksanakan gerakan masyarakat hidup sehat. Sekarang yang semakin marak justru tingginya penyakit tidak menular. Seperti sakit jantung, darah tinggi, kangker, dan masih banyak lainnya,” katanya.
Untuk itu menurutnya, implementasi Germas itu lah yang justru perlu ditekankan. Germas tersebut yaitu olahraga secara teratur minimal 30 menit setiap hari, memperbanyak makan buah-buahan, dan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan.
Selanjutnya, Reza Darmawan akrab disapa Bang RD, menyampaikan apresiasi dengan adanya program Germas, sebagai proses penyadaran masyarakat tentang hidup sehat. Sebagai legislator, pihak dewan berperan sebagai pembuat undang-undang yang selalu mendukung program yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat.
“Kita selalu suport terhadap program-program untuk kesehatan masyarakat. Kami juga berharap masyarakat bisa aktif hidup sehat dan aktif mengingatkan terkait kesehatan kepada sesama dengan komunikasi yang baik,” jelas Bang RD yang juga Ketua DPD KNPI Kota Kediri.
Seluruh rangkaian kegiatan ini bertujuan agar masyarakat termotivasi dan memiliki kesadaran dalam menjalankan GerakanMasyarakat HidupSehat (Germas) sehingga meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia.
Mengacu pada tujuh kegiatan, yakni, aktifitas fisik, periksa kesehatan rutin, membersihkan lingkungan, menjaga jamban sehat, tidak merokok dan tidak mengkonsumsi alkohol. (ian/nng)
