Ketua BEM FK Unair, Zulfikar mengajak anak-anak ABK berswafoto di sela acara Baksos Angkatan 2021 di Grha BIK, Sabtu (28/5/2023). DUTA/ist

SURABAYA | duta.co – Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK Unair) dari dua program studi Pendidikan Dokter dan Kebidanan menggelar bakti sosial angkatan 2021, Sabtu (28/5/2023).

Baksos yang biasa digelar tahunan dan biasanya dilakukan mahasiswa semester empat itu mengajak 110 anak disabilitas atau anak berkebutuhan khusus (ABK) dari lima sekolah dasar (SD) di sekitar kampus A FK Unair untuk berbaur dan bergembira bersama.

Ada banyak agenda yang disusun mulai baca puisi, musik, nyanyi, menari hingga mendongeng. Semua anak diberi panggung untuk tampil sesuai dengan bekat dan kemampuannya.

Seperti halnya, M. Azriel Dafaaliansyah, siswa kelas 4 SD Pacar Keling 9 Surabaya yang tampil membaca puisi. Dengan percaya diri, Azriel lantang berpuisi berjudul Anak Surabaya Hebat.

Membaca puisi bukan hal baru bagi Azriel. Anak usia 10 tahun itu memang beberapa kali tampil membaca puisi baik untuk lomba maupun tidak. Dan beberapa kali juga meraih juara.

Padahal Azriel adalah anak yang mengalami speech delay. Bicaranya masih belum jelas hingga saat ini. Konsentrasinya juga belum bisa maksimal. Suka merasa bosan dan tidak fokus.  “Aku suka puisi. Belajar dua hari sama ibu,” katanya.

Kepercayaan diri Azriel diikuti teman-temannya. Para ABK itu sangat menikmati acara dari awal hingga akhir.

Ketua Komnas Perlindungan Anak Kota Surabaya, Syaiful Bachri mengapresiasi kegiatan ini. Karena dengan acara-acara seperti ini, ABK bisa lebih memiliki rasa percaya diri. “Acara-acara yang membuat ABK ini senang, bergembira, itu sangat berarti. Bagaimanapun ABK ini harus berperan dalam bidang pendidikan, rekreasi dan pembangunan,” jelasnya. .

Wakil Dekan I FK Unair, Dr dr Achmad Chusnu Romdhoni juga dangat senang mahasiswa bisa memiliki kepedulian pada ABK. “Dengan begini, kita menjadi masyarakat inklusi yang merangkul para ABK,” tandasnya.

Ketua Panitia Acara, Aisyah Berliana Salsabila mengaku selama ini belum pernah memgajak ABK dalam baksos yang digelar kakak-kakak kelasnya.

Sehingga inilah yang memantapkan dia dan teman-temannya untuk memgajak ABK bergembira. “Kami hanya ingin memfasilitasi bakat dan kemampuan yang mereka miliki sehingga rasa percaya diri itu bisa tumbuh,” ungkapnya. ril/end

Bagaimana Reaksi Anda?
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry