SIDOARJO | duta.co – Hitung cepat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sidoarjo sudah mencapai 100%. Sampai kemarin malam, angka yang sudah masuk 99,76% atau 2880 dari 2887 TPS yang ada. Data hitung cepat ini berdasarkan entri Model C1 apa adanya, sengaja dikebut agar masyarakat bisa sesegera mungkin mendapat jawaban.

Kedua, agar tidak ada peluang untuk curang. Hebatnya, dari 18 Kecamatan yang ada, tak satu pun Gus Ipul-Puti — yang didukung dua partai besar PKB dan PDI-P — menang. Seluruh kecamatan diambil Khofifah-Emil.

“Selisihnya sudah di atas 100 ribu. Empat kecamatan, Waru, Candi, Taman dan Jabon menjadi lumbung Khofifah-Emil, dengan perolehan suara di atas 58%. Di Kecamatan Tulangan tempat Gus Ali (KH Ali Masyhuri red.), Khofifah-Emil juga unggul. Pokoknya tidak ada kecamatan yang kalah,” jelas M Buhadi salah satu saksi Khofifah-Emil kepada duta.co (Jumat 29/6/2018).

Seperti diprediksi sebelumnya, di Sidoarjo pendukung Khofihah tidak goyah. Tiga kali Pilgub selalu juara alias hat trick. Hebatnya lagi, tidak ada daerah kecamatan yang bisa diambil Gus Ipul-Puti, termasuk Kec. Balongbendo yang merupakan basis PDI-P. Di sini Khofifah-Emil memperoleh 52,3 persen, sementara Gus Ipul 47,7 persen.

Di Kecamatan Taman, Gus Ipul-Puti malah tak berkutik. Khofifah-Emil berhasil memperoleh 58,9% (51.043 suara), sementara Gus Ipul-Puti hanya mendapat 41,1% (35.652 suara). Begitu juga Kecamatan Candi memberikan sumbangan kemenangan signifikan. Khofifah-Emil 58,7% (36.102 suara), Gus Ipul-Puti 41,3 (25.393 suara). Kecamatan Waru juga demikian, Khofifah-Emil meraup 58,2% (47.125 suara) sedangkan Gus Ipul-Puti 41.8% (33.784 suara).

Kemenangan telak Khofifah-Emil ini menunjukkan kegagalan petinggi-petinggi PKB dalam ‘menekan’ suara Muslimat NU. Meski diakui, tidak sedikit pimpinan muslimat yang mengaku ewuh-pakewuh, tetapi, kenyataannya warga Muslimat tumplek blek tak terbendung. Kedua, masin politik pengusung Khofifah-Emil berjalan dengan baik. Ketiga, pertemuan-pertemuan elit NU Jawa Timur dengan mengumpulkan pengurus PCNU di PP Bumi Sholawat (Tulangan) yang diasuh Gus Ali (KH Ali Masyhuri) ternyata, tidak banyak berpengaruh.  (mky)

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry