Keterangan foto rmol.co

JAKARTA | duta.co —  Buku Sertipikat Untuk Rakyat Mana? Tetap akan terbit dan menyebar di public. Buku tersebut diyakini fakta, bukan abal-abal. Buku ini ditulis serta disusun Komunitas Relawan Sadar Indonesia (Korsa).

“Saya tidak takut diperkarakan, karena ini bukan hoax,” kata Koordinator Pusat Korsa, Amirullah Hidayat, Kamis (29/11/2019) sebagaimana ditulis rmol.

Buku tersebut berisi membongkar kebohongan program land reeform (reformasi agraria) Presiden Joko Widodo.

Buku yang disusun sederhana itu memuat gambar dan karikatur lengkap dengan penjelasan.

Menurut penjelasan Amir sebelumnya, rakyat khususnya masyarakat desa harus dicerdaskan lewat buku tersebut terkait kebohongan Jokowi soal reformasi pertanahan yang digaung-gaungkan pada Pilpres 2014 lalu.

Yang mana, lanjut dia, reformasi agraria yang dicita-citakan dalam Nawacita adalah mengembalikan tanah rakyat yang disita atau dirampas oleh pengusaha dan penguasa orde baru.

“Bukan bagi-bagi sertifikat seperti sekarang yang ramai dipamerkan Jokowi,” tegas Amir

Amir juga mengatakan, setelah kabar penerbitan buku ini tersiar, dirinya merasa diintai pihak tertentu.

“Saya merasa diintai dan ditarget sejak kabar penerbitan buku ini muncul,” demikian Amir yang juga kader muda Muhammadiyah. (jto,rmol)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry