SEMARANG | duta.co – Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Eagle School Semarang mengambil langkah luar biasa dalam menyiapkan talenta peserta didiknya agar menjadi enterpreuner tangguh, mandiri dan berkarakter nasionalis.

Ketua PKBM Eagle School, Dedie Yulianto S.Kom mengatakan untuk mewujudkan harapan itu, lembaga pendidikan non formal yang dia pimpin telah menyiapkan tutor berkualitas, profesional, dan dengan sarana prasarana pendukung yang modern.

“Kami ingin meyakinkan masyarakat bahwa PKBM Eagle Scgool mampu menyiapkan figur generasi yang bermutu, berkualitas dan berdaya saing tinggi,” kata Dedie saat menerima kunjungan Dewan Pendidikan Kota Semarang (DPKS) di kampus PKBM Eagle School, Jalan Delta Mas VII /36 Kuningan Semarang Utara Kota Semarang, Senin (22/11/2021)

Dia mengungkapkan, PKBM tersebut berada di bawah Yayasan Higher Than Ever. Sejak berdiri pada dua tahun lalu, kini telah mengantongi ijin operasional, dan pembelajarannya mengacu pada kurikulum 2013 ditambah dengan berbagai keterampilan, sehingga ketika lulus tidak hanya mengantongi ijazah paket B atau C saja, lebih dari itu juga memiliki berbagai keahlian.

Jenis keterampilan yang diajarkan, lanjutnya meliputi delapan bidang, antara lain tata rias, tata boga, talent dance (seni tari), musik, vocal, art and craft, multimedia dan IT (teknologi informasi), “Jumlah peserta didik pada tahun kedua sebanyak 135 orang, meliputi 95 orang peserta didik paket B (SMP) dan 40 orang paket C (SMA),” urainya.

Ketua Dewan Pendidikan Kota Semarang (DPKS) Dr Drs Budiyanto SH, M.Hum mengapresiasi langkah tersebut. Budiyanto pun berharap kehadiran Eagle School dapat menjadi lembaga pendidikan Luar Sekolah (Non Formal) yang menjadi pilihan bagi masyarakat Semarang dalam mendapatkan layanan pendidikan yang bermutu, dan berdaya saing tinggi.

Menurut Budiyanto, para peserta didik setelah lulus selain tidak hanya memiliki bekal ilmu pengetahuan saja, tapi juga menguasai berbagai keterampilan berbasis teknologi terapan dan berkarakter. Hal itu dapat menjadi bekal yang berguna untuk menyongsong masa depan yang lebih baik dan cerah.

“Setelah melihat langsung proses pembelajaran dan pelatihan di kampus Eagle School. Dengan dukungan tutor yang profesional dan kompeten, kurikulum modern dan sarana prasarana belajar yang memadai, maka kami yakin akan dapat mencetak lulusan yang mempunyai kompetensi, keterampilan berbasis teknologi, kreatif, tangguh dan mandiri,” kata Budiyanto.

Budiyanto berharap, PKBM Eagle School dapat mewujudkan visi pendidikan Indonesia yang maju, kreatif, mandiri, berdaulat, berkepribadian atau berakhlak yang bersumber dari nilai-nilai Pancasila. “Kami juga berharap para lulusannya dapat menghadapi tantangan global dengan membaca setiap kesempatan dan peluang yang ada,” pungkasnya. (rif)

Foto: Ketua DPKS DR Drs Budiyanto SH MHum saat meninjau praktik keterampilan tata boga di PKBM Eagle Scholl. (dok)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry