SURABAYA | duta.co – Pengurus PW Lembaga Takmir Masjid NU (PW LTMNU) Jatim dibawah kepemimpinan Ketua  PW LTMNU Jatim yang baru, Drs Hizbul Wathon MM, bertekad melanjutkan program yang sudah dijalankan LTMNU Jatim dibawah komando Drs KH Fuad Anwar MSi.
Tekad ini mengemuka dalam pertemuan pengurus lama dengan pengurus baru yang difasilitasi LTM PBNU di kantor PWNU, Selasa (30/10/2018).
“Prinsip kami akan melanjutkan program pengurus lama dan melakukan terobosan progam baru,” tegas Hizbul Wathon didampingi KH Fuad Anwar.
Salah satu program unggulan, tambah Hizbul adalah Muharrik Enterprenur dan klinik masjid.
Di Surabaya saja, kata Hizbul, pihaknya sudah menyiapkan 5 masjid untuk dijadikan pilot project klinik masjid, antara lain Masjid Rahmat, Kembang Kuning, Masjid Al Islah, Jl Kenjeran dan Masjid Kemayoran.
“Idealnnya tiap masjid ada klinik untuk kesehatan jemaah. Jadi nantinya masjid selain tempat ibadah juga berfungsi sebagai tempat pemeriksaan dan pengobatan jemaah,” tegas Hizbul yang juga mantan pejabat Pemprov Jatim ini.
Pihaknya optimistis program tersebut berjalan, karena dipengurusan yang baru ada pengusaha alat kesehatan (Alkes).
KH Fuad Anwar menyambut gembira tekad pengurus baru tersebut. Menurutnya jika pengurus baru ingin melanjutkan kerjasama dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) dalam program bersih bersih masjid, harus ada pembicaraan berkelanjutan. Semangat dan kerja keras pengurus baru akan membuat LTMNU semakin bermanfaat untuk umat. (mha)
