MADIUN | duta.co – Wakil Bupati Madiun Purnomo Hadi mengapresiasi Launching Pasar Trikora dan Pasar Online se Kecamatan Kebonsari, kegiatan bisa perekonomian masyarakat dan berkembangnya UMKM atau dunia usaha. Pasar Trikora bisa dilaksanakan tiap pekanbaru dan pasar online makin dikembangkan.
“Saya juga apresiasi pemberian sertifikat halal bagi produk UMKM, buku rekening Koperasi Merah Putih hingga pelayanan lain bagi UMKM dan pelaku usaha dari DMPTP, agar dimanfaatkan maksimal,” ujarnya.
Hal serupa disampaikan anggota DPRD Kabupaten Madiun Joko Setijono Setijono menyatakan langkah baik upaya menggerakkan ekonomi masyarakat, agar perekonomian makin bergeliat. “Semoga kegiatan ini bisa berlangsung kontinyu,” tandanya.
Ia juga menilai rintisan ini sebagai langkah positif di lakukan Kecamatan Kebonsari, perlu dijalan secara kontinyu, agar roda perekonomian makin berputar dan berdampak positif bagi masyarakat.
Camat Kebonsari Tarnu Ashidiq mengatakan Pasar Trikora adalah pasar terdiri industri ekonomi kreatif digelar tiap Minggu Pon sepanjang jalan sekitar kecamatan. Diikuti UMKM hingga pelaku ekonomi di Kecamatan Kebonsari, dalam perkembangan juga diikuti sejumlah kecamatan lain dan pelaku usaha dari Kota Madiun dan Kabupaten Magetan.
Sedangkan, Pasar Online demi mengikuti trend penjualan kini berbasis online, diikuti kalangan UMKM dan pelaku usaha se Kecamatan Kebonsari. “Langkah lanjut dikembangkan melalui e katalog ekonomi Kecamatan Kebonsari, agar mudah diakses,” ujarnya.
Kegiatan ini juga diserahkan 1.000 sertifikat halal bagi UMKM di Kecamatan Kebonsari, adanya sertifikat halal produk dimiliki bisa memasuki pasar modern. Pemberian sertifikat halal ini diberikan secara gratis, disambut gembira dan lega pelaku usaha. Lalu, penyerahan buku rekening Koperasi Merah Putih, pemberian bansos PUEP bagi 3 orang masing-masing menerima Rp 3 juta dan sejumlah layanan bagi dunia usaha.
Layanan diberikan yaitu Nomor Induk Berusaha (NIB), Pangan Industri Rumah tangga (PIRT) dan Koperasi Desa Merah Putih(KDMP). Seluruh layanan dipenuhi masyarakat datang dalam kegiatan itu.(ags)
