KOMANDO : Latihan evakuasi korban musibah gunung berapi (duta.co/BPBD)

KEDIRI | duta.co -Keberadaan negara Indonesia yang dikeliling sejumlah gunung berapi dan antisipasi terjadinya bencana alam lainnya, menjadikan dasar digelarnya Latihan Bersama Penanggulangan Bencana Alam Korps Marinir bersama BPBD Kabupaten Kediri di Kawasan Gunung Kelud.

Acara berlangsung selama 6 hari dan ditutup Minggu kemarin, mendapatkan apresiasi luar biasa dari Brigjen TNI (Mar) Ipung Purwadi, M.M, Komandan Pasukan Marinir (Dan Pas Mar) 2 Karangpulang Surabaya.

“Saya sampaikan terima kasih kepada pemerintah kabupaten, warga tinggal di wilayah Kecamatan Ngancar dan BPBD Kabupaten Kediri yang mendukung kegiatan ini,” terang jenderal bintang satu dalam sambutannya.

Bahwa latihan ini untuk melatih kemampuan prajurit Korps Marinir dalam melaksanakan tugas Penanggulangan Bencana Alam (PBA) serta bersinergi dengan BPBD.

“Saya atas nama komando, menyampaikan perminta maaf bila ada kekurangan saat pelatihan dan semoga ini dijadikan pedoman dalam meningkatkan kemampuan saat diterjunkan di lokasi bencana,” jelas Brigjen TNI (Mar) Ipung Purwadi

Dengan membawa kekuatan sebanyak satu batalyon serta sejumlah kendaraan berat, para prajurit berlatih mendirikan tenda posko dan pengungsian. Kemudian melakukan pelatihan SAR dan evakuasi korban di kawasan hutan lindung berada di Desa Sempu Kecamatan Ngancar.

“Sebagai bentuk kepedulian, kami gelar bakti sosial pembersihan material sisa erupsi di Desa Sempu dan Sugihwaras,” jelas Dan Pas Mar 2.

Bersama BPBD dan Unit SAR, melakukan pemotongan dan pemangkasan pohon yang menutup akses aliran Sungai Lahar Kelud. Pada malam hari, para prajurit juga membuka kelas trauma healing dengan melakukan pemutaran film.

“Kami sampaikan terima kasih atas kerjasama dan kesempatan diberikan kepada kami menggelar latihan gabungan bersama ini. Semoga ke depan, ilmu yang diberikan mampu manfaat,” jelas Randy Agatha, plt. Kalaks BPBD Kabupaten Kediri. (nng)

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry