DITAHAN: Choel Mallarangeng mengenakan rompi tahanan KPK, Senin (6/2/2017). (IST)
DITAHAN: Choel Mallarangeng mengenakan rompi tahanan KPK, Senin (6/2/2017). (IST)

JAKARTA | duta.co – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan akan mengusut tuntas korupsi pembangunan Pusat Pelatihan, Pendidikan, dan Sekolah Olah­raga Nasional (P2SON) di Hambalang tahun anggaran 2010-2012.

Selain Andi Zulkarnain alias Choel Mallarangeng, tidak menutup kemungkinan KPK mengusut pihak lain, termasuk mendalami peran Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas.

“Apakah Choel tersangka terakhir kasus Hambalang? Belum tahu. Nanti akan ada gelar perkara,” ungkap Ketua KPK Agus Rahardjo, Selasa (7/2/2017).

Menurutnya, KPK masih mendalami proses pengembangan perkara ini melalui penyidikan terhadap Choel. Nantinya ketika ditemukan potensi pengembangan, hal itu akan ditindaklanjuti.

Jubir KPK Febri Diansyah menambahkan, terkait kemungkinan KPK meminta keterangan Ibas dalam perkara Hambalang ini, secara diplomatis ia mengatakan KPK akan meminta keterangan para pihak yang memiliki korelasi dengan kontruksi perkara.

Terkait dugaan keterlibatan dan aliran suap kepada Ibas, Febri mengatakan itu akan didalami dalam proses penyidikan Choel. “Sepanjang ada bukti permulaan yang cukup, akan ditindaklanjuti,” katanya.

Febri juga menegaskan KPK akan menelusuri aliran suap bukan hanya kepada Ibas, melainkan juga kepada Bendahara PDIP Olly Dondokambey. net

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry