STAN Kopi Lang Baling yang berada di satu area dengan Rumah Batik di Kelurahan Sidomukti (duta.co/fathul)

PROBOLINGGO | duta.co – Ada warung kopi baru di timur Soponyono Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. Nama warkopnya Kopi Lang Baling.

Para pecinta kopi bisa menikmati kopi robusta dan arabika dengan delapan varian rasa. Harganya ramah di kantong dan patut dicoba.

Minuman kopi di warung itu berasal dari biji kopi di Kecamatan Tiris yang di-roasting dengan mesin menggunakan tenaga mikrohidro.

Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) yang memanfaatkan debit air di Kecamatan Tiris, diubah menjadi energi listrik untuk kebutuhan warga.

Supervisor Umum dan CSR PT PJB UP Paiton, Sukirman Hadi Prayitno, mengatakan, PLTMH digunakan warga hanya ketika malam hari.

“Pada siang hari PLTMH itu tidak digunakan karena listrik untuk penerangan tidak dipakai. Bila dibiarkan nantinya generator penggerak mesinnya itu bisa rusak, oleh karenanya kami berpikir bagaimana caranya agar PLTMH itu bisa digunakan dan memberikan manfaat,” jelasnya, Sabtu (11/4/2021) malam.

Dari situlah tercipta Kopi Lang Baling, nama Lang Baling itu sendiri berasal dari bahasa madura yang berarti kincir.

“Jadi proses pengolahan kopi itu, cara roastingnya kami menggunakan tenaga kincir dan ini merupakan ciri khas dari Kopi Lang Baling,” tutur Sukirman.

Proses roasting kopi bisa menciptakan beberapa varian rasa, termasuk rasa anggur.

Sukirman menambahkan, pihaknya mendampingi petani kopi lokal di Kecamatan Tiris untuk mengikuti pelatihan.

“Di sana mereka dilatih bagaimana cara memanen kopi yang baik dan benar. Kopi yang berwarna merah dan yang masih berwarna hijau memiliki kualitas yang berbeda,” tandasnya.

Pihaknya pun berharap, kopi buatan warga lokal ini bisa dikenal oleh masyarakat luas. Selain itu, Kopi Lang Baling juga diharapkan bisa meningkatkan ekonomi warga di masa pandemi Covid-19. hul

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry