SURABAYA | duta.co — Euforia kesuksesan masih terasa di lingkungan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur, yang menggelar acara tasyakuran sekaligus pembubaran Satuan Tugas (Satgas) PON XXI Aceh-Sumut 2024 pada Jumat (1/11/2024). Acara ini menjadi momen istimewa untuk memberikan penghargaan atas kerja keras para atlet dan tim Satgas yang telah membawa nama Jawa Timur berkibar di ajang olahraga bergengsi nasional.
Berlangsung dengan suasana meriah, kegiatan tersebut dihadiri oleh atlet, pelatih, serta pengurus cabang olahraga yang memberikan kontribusi luar biasa dalam meraih prestasi gemilang bagi provinsi ini. Puncak acara ditandai dengan prosesi pemotongan tumpeng, simbol rasa syukur, yang diserahkan kepada perwakilan cabang olahraga unggulan yang berhasil meraih gelar juara umum.
Dalam sambutannya, Ketua KONI Jawa Timur, Muhammad Nabil, mengungkapkan kebanggaannya atas dedikasi seluruh tim. “Ini adalah hasil dari semangat, komitmen, dan usaha keras yang luar biasa. Keberhasilan ini harus menjadi pijakan untuk prestasi yang lebih tinggi di masa depan, baik di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Nabil dengan penuh optimisme.
Sebanyak 13 cabang olahraga mencatatkan prestasi sebagai juara umum di PON Aceh-Sumut 2024, termasuk cabang seperti Selam, Wushu, dan Balap Sepeda. Dengan perolehan 146 medali emas, 136 perak, dan 143 perunggu, kontingen Jawa Timur menempati peringkat ketiga dalam klasemen akhir.
Momen tasyakuran ini juga menjadi ajang refleksi bagi KONI Jawa Timur untuk terus menyusun strategi yang lebih solid menghadapi tantangan mendatang, terutama persiapan menuju PON XXII di Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat pada 2028. Kebersamaan yang terjalin di acara ini diharapkan akan semakin memperkuat sinergi dan komitmen seluruh elemen olahraga Jawa Timur.
Kendati PON XXI telah berakhir, semangat dan dedikasi para atlet tetap menyala, menjadi inspirasi bagi generasi penerus untuk terus menorehkan prestasi di bidang olahraga. (gal)