Dari kiri: Hj Mundjidah Wahab, Warsubi, Sumrambah dan Pj Bupati Sugiat. (FT/IST)

JOMBANG | duta.co – Sampai hari ini, masih satu bakal calon Bupati Jombang yang sudah bisa mendaftar ke KPD Jombang. Adalah Warsubi, Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Jombang. Dia telah mengantongi rekomendasi dari DPP PKB (Partai Kebangkitan Bangsa). Wakilnya pun mudah ditebak, adalah mantan Ketua PCNU Jombang KH Salmanuddin Yazid atau akrab dipanggil Gus Salman. Kecuali ada ‘gempa politik’ baru.

Akankah Warsubi bisa menambah dukungan dari Partai Gerindra? Belum jelas. Mesti putrinya Octadella Bilytha Permatasari (Della) menjadi Ketua DPC Partai Gerindra Jombang, tetapi, rekomendasi partai besutan Prabowo ini, belum tentu jatuh kepadanya. Pertama, Warsubi sudah terlebih dulu milik PKB. Kedua, resistensi kader (PAC) Partai Gerindra Jombang menjadi pertimbangan Jakarta.

“Siapa saja kandidat Bupati dan Wakil Bupati Jombang? Ini masih sangat terbuka. Dan, ingat, Cabup-Cawabup itu bukan representasi parpol, lebih kapasitas pribadinya. PKB yang dominan di Jombang bisa kalah dalam Pilkada tahun-tahun lalu,” demikian Malik Mahardika AR, SH, MHum, Ketua Koalisi Non Parleman (KNP) Jombang, kepada duta.co, Kamis (13/6/24).

Menurut Malik Mahardika, KNP Jombang bakal menggelar Ngobar (Ngopi Bareng) untuk menjaring aspirasi warga terkait Pilkada November 2024, terutama anak muda. Ngobar digelar secara bergilir dari Dapil (daerah pemikihan) ke Dapil lain. “Acara ini kita gelar kerjsama dengan Koran Harian Duta Masyarakat, tujuannya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, terutama generasi mudanya,” tambah Malik Mahardika.

Masih kata Malik, banyak nama tokoh yang sudah mencuat di Jombang. Misalnya ada petahana, Bu Nyai Hj Mundjidah Wahab (mantan Bupati). Juga Sumrambah (mantan Wakil Bupati dan tokoh PDIP), Warsubi (Ketua AKD Jombang) dan tak kalah menarik adalah PJ Bupati Jombang Sugiat.

Belakangan, nama Sugiat menggelinding deras. Meski baru menjabat Pj Bupati Jombang, tetapi, warga asli Jombang (tepatnya Dusun Kalongan, Desa Japanan, Kecamatan Gudo) ini terasa lebih dekat dengan rakyat. Bahkan kini memunculkan jargon anyar: Yang Baru Datang, Susah Dilupakan, maka, Lanjutkan.

“Nama Sugiat makin lengket dengan warga Jombang. Meski belum terdengar pernyataan resminya maju Pilkada, tetapi, warga sudah menanti kesiapannya. Baru pertama kali, ada pejabat Bupati Jombang yang tegas, bersih dan inovatif,” tegas warga Jombang dalam media sosialnya. (mky)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry