SIDOARJO | duta.co – Mungkin saja, daerah lain, berlebih. Tetapi, tidak, bagi Kampung Tangguh, Dsn Semampir RW 06, Ds Sidorejo, Krian, Kabupaten Sidoarjo. Awalnya, mendekati Idul Adha, Ketua RT setempat, notebene pengurus Mushola Nurul Huda, Khoirudin sudah mengumumkan kepada jamaah, bahwa, tahun ini tidak ada hewan qurban.

Nihilnya hewan qurban ini juga dilaporkan kepada Ketua RW 06, Ds Sidorejo, Krian, Kabupaten Sidoarjo, Sutrisno. “Ya, awalnya memang Pak RT melaporkan bahwa untuk Kampung Tangguh tahun ini tidak ada hewan qurban. Terus terang, dada ini seperti teriris. Setelah berpikir, bagaimana caranya mendapat hewan qurban, walaupun seekor kambing. Kasihan warga, mereka tentu, berharap,” jelas Sutrisno kepada duta.co, usai penyembelihan qurban, Senin (17/6/24).

Warga Kampung Tangguh ‘Semangat dan Kompak’.

“Saya yakin ada. Entah malaikat mana yang diutus Allah SWT. Begitu ada yang bersedia menyerahkan seekor kambing, maka, anak-anak menjadi gembira sekaligus terharu. Ada juga yang menangis menyaksikan kuasa Allah SWT. Dalam sekejap, malam itu juga, ada yang mengirimkan sejumlah hewan qurban. Luar biasa, terima kasih. Maqbulan, segoma diterima qurbannya oleh Allah SWT,” tegas Pak Tris, panggilan akrabnya.

Soal guyub, luar biasa. H-2, Sabtu dan Minggu, kita sudah memerintahkan seluruh pengurus Kampung Tangguh mulai dari Ketua RT, BPD, LPM, Kasun, Ketua Kartar serta menghimbau warga yang mampu untuk menjalankan ibadah puasa Arafah. Ternyata ada yang berharap, apabila tidak ada  hewan qurban dari warga, setidaknya ada yang menyerahkan hewan qurban ke Kampung Tangguh.

Setelah H-1 Minggu menjelang takbir berkumandang, Ketua RT melaporkan ada donatur yang bersedia menyembelih 1 ekor sapi untuk tujuh orang. Kemudian Ketua RW juga mendapat telephon bahwa ada 5donatur yang bersedia berqurban di Kampung Tangguh. Kemudian dari BMH Sidoarjo juga telah memberikan 3 ekor kambing. Sehingga total keseluruhan 1 ekor sapi dan 9 ekor kambing.

“Subhanalloh setelah mendengar informasi itu, kami (Ketua RW) segera membentuk panitia qurban. Dengan penuh linangan air mata kebahagian dan haru ribuan doa dipanjatkan kepada Allah SWT,” tegasnya.

Selaku Ketua RW 06, Sutrisno mengatakan, “Kami memang tidak menyangka bahwa Allah SWT telah mengabulkan doa kami dan warga kami, sehingga ada hewan qurban 1 ekor sapi dan 8 ekor kambing. Masih ditambah 1 ekor kambing yang ada ada sebelumnya. Luar biasa,” tegasnya.

Agus, warga semampir RW 06 merasa haru dan menangis setelah melihat kuasa Allah SWT yang telah diberikan kepada warga Kampung Tangguh.  “Ini akan menjadi sisa cerita tersendiri bagi anak-anak kami, bahwa, doa dan pengorbanan serta kesabaran membuat Allah SWT mengabulkan doa dan harapan kita,” tegasnya. (mky)