KESEHATAN : Mahasiswa Unitri yang akan khitan dicek kesehatan terlebih dahulu. (duta.co/dedik ahmad)

MALANG | duta.co– Lantaran sepi peminat menghadirkan peserta anak, khitanan massal ini kemudian dialihkan untuk dewasa, yakni mahasiswa Unitri yang belum sunat. Selain unik, juga diwarnai aksi mengundurkan diri dari lima calon peserta khitan dewasa ini.

Dalam rangkaian Dies Natalis Universitas Tribhuna Tunggadewi (Unitri) Malang menggelar berbagai acara. Salah satu acaranya ialah khitanan massal. Namun lantaran sepi peminat dari anak-anak, karena berbenturan waktunya dengan hari aktif sekolah, pihak panitia kampus pun membuka diri untuk khitan dewasa, Jumat (02/08/2019).

Seperti yang disampaikan oleh panitia khitanan massal dewasa ini, Ninit Sulasmini Skep Nurs MAP, “Sebelumnya sudah kami eduksi dahulu, bahwa khitan itu penting. Demi untuk kesehatan diri sendiri, pasangan maupun kualitas keturunan. Sakitnya cuma seperti digigit nyamuk,” ungkapnya.

Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) ini kemudian menuturkan pula, kebanyakan mahasiswa Unitri memang dari Indonesia bagian Timur. Entah mungkin budaya di daerah mahasiswa atau karena kurang pahamnya pentingnya khitan. Ternyata banyak mahasiswa di kampus ini yang belum di sunat.

“Sebetulnya animonya cukup tinggi, yang mendaftar hingga hampir 40 mahasiswa. Namun karena keterbatasan tenaga medis yang menangani, akhirnya dibatasi cuma 20 pasien. Juga ada 5 mahasiswa yang mengundurkan diri karena ditelepon orang tuanya. Dikira ini sebagai sarana mengganti agama mereka,” tukas Ninit Sulasmini.

Fredy Wawinambea (23 th), salah satu mahasiswa yang akan khitan juga mengatakan, di daerah asalnya, Nusa Tenggara Timur (NTT) memang ada adat yang tidak memperbolehkan khitan. Tapi setelah tahu pentingnya sunat, ia pun membulatkan tekad untuk disunat.

“Kalau khitan sendiri kan mahal, untung ada sunat gratis jadi tidak mengeluarkan duit,” selorohnya.

Pusat studi pendidikan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Lembaga penelitian dan pengabdian masyarakat (LPPM) Universitas Tribhuna Tunggadewi (Unitri). (dah)

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry