Cholid Ubed (kiri)

BOJONEGORO | duta.co – Ketua Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bojonegoro Cholid Ubed menitip pesan terkait maraknya penggunaan jaringan internet, terutama aktivitas pengguna berbagai media sosial (medsos), di antaranya Facebook, Instragram, Twiter, Whatapps dan lain lain. Cholid Ubed mengajak warganet untuk selalu mencerminkan akhlak yang baik.

Menurutnya, dibutuhkan pengawasan penggunaan medsos. Terutama untuk kalangan anak anak. “Ada hal positif dan negative.Positifnya bisa mempercepat pengetahuan dan informasi penting, juga yang perlu pendalaman. Negatifnya banyak anak kurang belajar, tersita main internet. Bahkan ada info negatif yang kadang tidak disaring dulu,” kata pria yang berprofesi sebagai dokter, Minggu (18/08/2018).

Diakuinya dalam medsos ada viral yang arahnya menyesatkan, bahkan ada yang mengadu domba, memfitnah dan merugikan. Dari kondisi tersebut dihimbau, kepada pihak terkait (pemerintah, red) yang menangani informasi dan teknologi, wajib mensosialisasikan penggunaan medsos yang benar.

Meski demikian, Cholid Ubed mengatakan, ada juga pengguna medsos yang perlu diapresiasi, yakni yang bernuansa mendidik. “Mari kita saling hormat menghormati, saling menyebar kebaikan dan saling menyerukan kedamaian,” terangnya.

Diakhir wawancara, diminta semua pihak memperkuat pendidikan moral Pancasila.”Sangat penting untuk ditanamkan sejak dini kepada generasi muda agar punya jiwa nasionalisme yang tinggi. Anak anak kita tak mudah dipengaruhi oleh paham yang tidak mengarah kepada rasa nasionalisme negara tercinta kita ini,” harapnya. rno

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry