JOMBANG | duta.co – Kemacetan kembali terjadi di jalur penghubung Surabaya menuju Madiun-Solo, di Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Padangan seperti ini sudah menjadi makanan setiap tahunnya saat hari raya Idul Fitri.

Kepadatan terjadi sejak exit tol bandar Kedungmulyo hingga kawasan perempatan Kertosono. Bahkan, jalur dari arah Kediri menuju Jombang terpaksa ditutup guna menghindari penumpukan.

Memasuki hari ke lima libur lebaran, arus lalulintas di jalan arteri penghubung Surabaya menuju Madiun dan Solo di Kabupaten Jombang mengalami peningkatan tajam. Ribuan kendaraan yang melintas di jalur ini sejak pagi hingga siang, terlihat menumpuk dan mengular.

Kendaraan dari arah Surabaya menuju Nganjuk, yang didominasi roda empat, terlihat cukup padat hingga mengular panjang hampir 7 kilometer. Para pemudik, hanya bisa memacu kendaraannya dengan kecepatan 10 kilometer perjam.

Kepadatan kendaraan juga terjadi untuk arah sebaliknya. Kendaraan dari arah Nganjuk, tersendat di kawasan jembatan Kertosono hingga rel kereta api Bandar Kedungmulyo.

Arus lalu lintas di lajur ini yang di dominasi kendaraan roda dua, akan terjebak macet saat mendekati jembatan Kayen perak hingga pintu masuk Tol bandar Kedungmulyo.

“Tiap hari saat pagi seperti ini macet, namun saat lebaran lebih parah lagi,” terang Amirul, tukang becak yang sering mangkal di jalur penghubung Surabaya menuju Madiun, Sabtu (5/4).

Kemacetan seperti ini, kata Amir, selain ada perlintasan rel kereta api dan pertigaan arah menuju Kediri, sehingga kendaraan harus berhenti, dengan membuka sistem buka tutup. Sedangkan hari biasa terjadi kemacetan pada jam tertentu, terutama pagi hari sekitar pukul 08.00 wib pagi hari menjalan jam 9 sudah terurai.

Gimana ya, mas, kami sebenarnya juga terganggu karena kan tukang becak disini sulit dapat penumpang,” bebernya.

Sementara itu, para petugas di lapangan terus melakukan rekayasa lalu lintas agar kemacetan bisa diurai. Bahkan, karena cukup padat, petugas terpaksa menutup jalur kendaraan dari arah Kediri menuju Jombang yang berada di simpang Mengkreng. (din)

Bagaimana reaksi anda?
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry