SURABAYA | duta.co – Sebanyak 10 Unit Kerja di lingkungan Kemenkumham mendapatkan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dari KemenPAN-RB. Dari jumlah itu, Kanwil Kemenkumham Jatim menyumbang 2 UPT jajaran berpredikat WBK.
Dua UPT jajaran yang mendapatkan predikat WBK adalah Kantor Imigrasi Blitar dan Lapas Perempuan Malang. Dua Kepala UPT M Akram (Kakanim Blitar) dan Ika Yusanti (Kalapas Perempuan Malang) menerima langsung piagam penghargaan dari MenPAN-RB Syafruddin. Kakanwil Kemenkumham Jatim Susy Susilawati dan Kadiv Administrasi Wisnu Nugroho Dewanto yang selama ini berperan aktif sebagai pembina juga turut hadir.
Pencapaian ini tentunya menjadi sebuah prestasi tersendiri bagi Kanwil Kemenkumham Jatim. Mengingat pembangunan ZI menuju WBK/ WBBM menjadi salah satu target utama Menkumham Yasonna H Laoly. Apalagi, Jatim punya tugas minimal punya 1 UPT yang mendapat predikat WBK. “Awal tahun ada target minimal 1 UPT, tapi kami bisa realisasikan 2 UPT yang berpredikat WBK,” ujar Susy, Rabu (12/12/2018).
Menurutnya, prestasi ini dapat diraih karena kolaborasi internal yang solid. Sepanjang tahun ini, pihak UPT terus berbenah. Sedangkan Kanwil Kemenkumham Jatim maupun unit pusat tak pernah lengah memberikan pendampingan dan melakukan evaluasi secara berkala. “Ini membuktikan bahwa kami solid, baik Kanwil maupun UPT bisa memberikan kinerja yang optimal untuk merealisasikan target,” terangnya.
Meski begitu, Susy mengingatkan agar jajarannya tak cepat berpuas diri. Menurutnya, prestasi ini harus dipertahankan tahun depan. Bahkan, Susy menargetkan Tahun depan akan lebih banyak lagi UPT di Jatim yang berpredikat WBK. “Tahun depan kami mengusulkan 5 UPT, semuanya harus sukses,” tuturnya optimis.
Selain Dua UPT tersebut, delapan UPT Kemenkumham yang mendapat predikat WBK adalah Lapas Cibinong, Lapas Salemba, Lapas Metro, Rutan Cirebon, Kanimsus Medan, Kanim Denpasar dan Direktorat Perdata Ditjen AHU. (eno)
