MOJOKERTO | duta.co – Hitung cepat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto sudah mencapai 100%. Jumat (29/6/2018) KPU Mojokerto sudah menyajikan data lengkap 1719 TPS yang ada. Data hitung cepat berdasarkan entri Model C1 apa adanya ini, menunjukkan bahwa pasangan Khofifah-Emil berhasil mengambil suara siginifikan 58.35% (321.423 suara) sedangkan Gus Ipul-Puti kebagian 41,65% (229.420 suara).
Hebatnya, dari 18 Kecamatan yang ada, Gus Ipul-Puti tidak kebagian. Seluruh kecamatan dimenangkan Khofifah-Emil. Paling parah di Trowulan, kecamatan ini sering didatangi Emil Dardak hasilnya Khofifah-Emil meraup 62.1% (21.906 suara), sedangkan Gus Ipul-Puti hanya kebagian 37,9% (13.384 suara). Begitu juga di Kecamatan Kutorejo, Khofifah-Emil meraup 60,9% (19.359 suara) sedangkan Gus Ipul-Puti harus puas di angka 39,1% (12.424 suara).
Kecamatan Mojoanyar juga demikian, Khofifah-Emil bisa mengambil 60,8% (14.348 suara) sedangkan Gus Ipul-Puti hanya 39,2% (9.252 suara). Kecamatan Pacet Khofifah-Emil juga moncer, mendapat dukungan 60,4% (18.049 suara) sedangkan Gus Ipul-Puti kebagian 39,6% (11.834 suara). “Alhamudulillah, ini pertanda rakyat semakin cerdas, semakin paham dalam memilih pemimpin,” demikian HM Muhit, salah satu penggerak Khofifah-Emil yang juga mantan pengurus GP Ansor ini.
Hal yang sama disampaikan Abah Saiful Amin. Menurutnya, meski Kabupaten Mojokerto dikenal sebagai basis Banteng dan PKB, tetapi, kenyataannya pasangan Khofifah-Emil tampil sebagai juara. “Barisan Muslimat NU, relawan dan soliditas partai pengusung berhasil ‘mengobrak-abrik’ kandang Banteng,” katanya kepada duta.co Jumat (29/6/2018).(mky)
