Badan Penanggulangan Bencana Daerah sinergi dengan berbagai pihak melakukan pembersihan di tiga titik sungai di Kota Kediri.

KEDIRI | duta.co – Pemerintah Kota Kediri lewat Badan Penanggulangan Bencana Daerah sinergi dengan berbagai pihak melakukan pembersihan di tiga titik sungai di Kota Kediri, menyusul tumpukan sampah yang terbawa saat hujan deras. Kegiatan itu dilakukan guna mengantisipasi kerusakan kaki jembatan, akibat tumpukan sampah yang terbawa arus itu.

Hal itu dikemukakan oleh Kepala Pelaksana BPBD Kota Kediri Indun Munawaroh. Ia menyebut, sinergi perlu dilakukan sehingga pembersihan bisa optimal.

“Kami dengan berbagai pihak saling gotong royong sinergi susur sungai dan membersihkan sampah. Ini juga untuk mengantisipasi kerusakan kaki jembatan dari sampah yang terbawa arus air,” katanya, Sabtu (8/1/2022).

Proses susur sungai dan pembersihan sampah itu dilakukan di tiga titik serentak antara lain di Kelurahan Pojok, Kelurahan Gayam dan Kelurahan Ngampel. Petugas turun ke sungai membersihkan sisa sampah yang terbawa arus air.

Sampah-sampah itu mayoritas adalah potongan bambu dan tersangkut di kaki jembatan. Karena sudah dalam kondisi kering, sampah-sampah akhirnya dibakar.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Kediri, M-uhammad Aspan, menambahkan, sebenarnya di sungai sering kali dilakukan pembersihan. Namun, tetap ada saja sampah yang terbawa arus air.

“Untuk pembersihan sementara dilakukan manual, hingga sampah-sampah itu bersih dari badan sungai dan kaki jembatan,” ucapnya. (bud)